Bersemangat Itu Indah
Wah, ternyata udah lama banget ya aku gak nge-blog. Bukan karena gak ada waktu tapi .........gak ada ide. Emang gak gampang punya blog. Harus rajin ngopenin blog. Harus banyak punya ide, dlsb, dlsb.
Nah, ide itu sebenarnya bisa datang dari mana aja. Yang penting asal kita mau menggarapnya, hehehe....bukan menggarap sawah lho... Ide itu harus dicari. Ide itu harus digali. Dan ide itu harus dituangkan segera. Kalo gak maka ide apapun akan hilang seperti sehelai bulu (bulu apa aja deh) yang terbawa angin....wwuuiiisss....hilang lenyap entah kemana.
Ide aku kali ini adalah untuk menuangkan rasa bahagia. Rasa puas. Dan berbagai rasa yang bikin aku sumringah saat mengalaminya.
Udah lama emang aku gak pernah pergi keluar kota. Maksudnya rekreasi-lah. Kali ini anakku harus rapat keluar kota, tinggal dihotel yang t4 tidurnya besar dan fasilitas yang bagus. Kenapa gak ya? Aku ikutan-lah. Kebersamaan dengan cucu dan anak tercinta serta mbak yang setia untuk mengasuh cucuku bikin aku terkenang kembali ke masa-masa ketika aku masih aktif sebagai pegawai kantoran. Juga pernah bepergian, walau tanpa anak-anak tercinta. Aku pergi tanpa rasa bahagia didada ini. Yang ada hanya kewajiban dan kewajiban. Lain halnya dengan kepergianku kali ini (nimbrung anak yang dapat tugas rapat, hehehehe....) yang dipenuhi rasa puas dan bahagia.
Jadi buat para manula (sebenarnya lebih enak ditelinga kalo disebut "lansia") jangan pernah putus asa dan merasa kesepian karena anak-anak dan cucu-cucu pasti akan mengisi hari-hari tuamu. Bersemangatlah menyambut hari akhirmu. Isilah sisa-sisa hidup ini dengan segala yang bernafaskan amal, ibadah, kasih sayang sesama dan persahabatan sejati serta cinta kepadaNya. Jadikan hidup ini lebih berarti.
Nah, ide itu sebenarnya bisa datang dari mana aja. Yang penting asal kita mau menggarapnya, hehehe....bukan menggarap sawah lho... Ide itu harus dicari. Ide itu harus digali. Dan ide itu harus dituangkan segera. Kalo gak maka ide apapun akan hilang seperti sehelai bulu (bulu apa aja deh) yang terbawa angin....wwuuiiisss....hilang lenyap entah kemana.
Ide aku kali ini adalah untuk menuangkan rasa bahagia. Rasa puas. Dan berbagai rasa yang bikin aku sumringah saat mengalaminya.
Udah lama emang aku gak pernah pergi keluar kota. Maksudnya rekreasi-lah. Kali ini anakku harus rapat keluar kota, tinggal dihotel yang t4 tidurnya besar dan fasilitas yang bagus. Kenapa gak ya? Aku ikutan-lah. Kebersamaan dengan cucu dan anak tercinta serta mbak yang setia untuk mengasuh cucuku bikin aku terkenang kembali ke masa-masa ketika aku masih aktif sebagai pegawai kantoran. Juga pernah bepergian, walau tanpa anak-anak tercinta. Aku pergi tanpa rasa bahagia didada ini. Yang ada hanya kewajiban dan kewajiban. Lain halnya dengan kepergianku kali ini (nimbrung anak yang dapat tugas rapat, hehehehe....) yang dipenuhi rasa puas dan bahagia.
Jadi buat para manula (sebenarnya lebih enak ditelinga kalo disebut "lansia") jangan pernah putus asa dan merasa kesepian karena anak-anak dan cucu-cucu pasti akan mengisi hari-hari tuamu. Bersemangatlah menyambut hari akhirmu. Isilah sisa-sisa hidup ini dengan segala yang bernafaskan amal, ibadah, kasih sayang sesama dan persahabatan sejati serta cinta kepadaNya. Jadikan hidup ini lebih berarti.
#peluksayang
BalasHapusMakasih udah mensharingnya, Hani jadi termotivasi untuk menulis....
kenapa harus ada rasa sepi Bun.. bukankah masih ada keluarga Tamasya?
BalasHapusSependapat dengan Kang Lozz Akbar, hehe..
BalasHapusIni...ini nih sifat jelek bunda...gak pernah ngecek blog sendiri apa ada komentar opo ora. Akibatnya baru sekarang tuh tahu kalo ada juga yang komentar tentang postingan aku, hehehehe.... Tak rani ora ono sing peduli jeee....
BalasHapusBuat Hani sayang alias si pendar bintang yang manis.......big hug in the air for you.
Hehehehe....Lozz, dinamikanya wong urip je, ya iyalah kesepian itu pasti suatu saat melanda (banjir kallleeee....) setiap insan di bumi. Iya3x ada keluarga Tamasya, tapi jauh banget gak bisa dijelang dalam sekejab, hehehehe....
BalasHapusBro, bunda nih "ter" semangati oleh anak-anak bunda yang di Jember lho. Swer3. Mohon maaf ya coz bunda koq gak nili-i blog sendiri and, and, and....ada yang peduli ma postingan bunda, hehehehe.... Makasih Bro.
BalasHapusSalam kenal bunda. Membaca tulisan mas Insan Robani tentang bunda jadi ingin mengenal bunda lebih jauh. :)
BalasHapus