Harry Potter and the Deathly Hallows
Malam ini aku terpaksa absen untuk sholat tarawih. Aku katakan "terpaksa" karena memang aku menemani anak-anak dan cucu-cucu nonton film yang lagi dihebohkan akhir-akhir ini yaitu Harry Potter and the Deathly Hallows. Mudah2an Allah mengampuni aku karena meninggalkan sholat tarawih malam ini. Tapi menemani anak-anak dan cucu-cucu juga kan suatu amal juga dan amal itu ada pahalanya. Mudah2an jalan pikiranku benar adanya. Wallaahualam.
Sesampainya dirumah pukul 22.45 langsung aku ceklek komputer dan klik ke blogger.com. Aku sendiri gak tau tuh mau nulis apa. Ya yang penting jadi sebuah artikel. Seperti kata Bang Aswi kan kalau mau menulis ya nulis, apapun ide yang ada di kepala, luncurkan (peluru kendali kali diluncurkan, hehehehe....). Jadi anggaplah ini sebuah ulasan tentang film tersebut. Ketika kami sampai di bioskop tujuan antrian cukup panjang tapi alhamdulillah kami dapat juga tiket masuk, walaupun harus duduk di deretan bangku ke-empat dari depan. Film telah dimulai kurang lebih 10 menitan kepala agak mendongak gitu tapi dibikin nyaman aja deh dengan duduk merosot kedepan
sandaran kursi, hehehehe....jadi lebih nyaman nonton sambil setengah tiduran.
Filmnya benar-benar memukau penonton dengan sound effect dan technic yang istimewa pula. Harry Potter sebagai bintang utama pun guanteng abeezz. Direkomendasikan untuk ditonton bagi yang suka sama film Harry Potter.
Menemani cucu nonton? Pasti menyenangkan ya BunDa..
BalasHapusKok Bunda nggak ngajak hani sih? ehheheh, hani belum nonton lho...
BalasHapussaya baru nonton BunDa tapi gak sampai khatam karena ngantuk...berarti Bunda lebih beruntung nonton sambil menemani cucu meski harus dibayar dengan tidak sholat taraweh,,,hehehe
BalasHapussaya belum nonton bun...kasi bocorannya dong bun (mang ujian) :D
BalasHapus@Masbro, makasih udah berkunjung. Mf banget bunda baru aktif lagi nih kemaren, Rabu, 10 Agustus. Sebetulnya sih emang aja bundanya nih yang doyan nonton juga, qiqiqiqiiiiiii.
BalasHapus@pendarbintang, abis bunda jemput ke kantor Hani gak ada, hehehehe..........makasiiiih udah mampir.
@Sofyan, Ya ampuun, koq bisa sih gak khatam lha wong filmnya tuh buaguuuss banget je. Iya sih tapi Allah Maha Tahu kan?
@Mas Coro, gak seru kalo dikasih bocoran. Nonton aja ndili ya.