Workshop Sosial Media BE SMART BLOGGER (bagian dua: Sariayu Martha Tilaar)
 |
| Foto dok.pribadi. |
SARIAYU MARTHA TILAAR.
Ibu Dewi, Konsultan perusahaan kosmetik Sariayu Martha Tilaar yang tampil sebagai pembicara ini, memaparkan dengan singkat tentang apa dan bagaimana kiprah Sariayu Martha Tilaar dari awal hingga sukses seperti sekarang ini. Dalam perkenalannya itu Ibu Dewi juga menjelaskan bahwa beliau, dengan pengalamannya sebagai Konsultan di Sariayu Martha Tilaar pernah dikirim ke Yordania untuk memperkenalkan produk yang sudah dikenal dengan baik oleh para wanita di Indonesia ini.
Ibu Martha Tilaar, pendiri dari perusahaan ini pada awalnya -- tahun 1965 ikut suami, Pak Alex Tilaar, yang bertugas ke Amerika -- kagum pada para wanita di Amerika yang memperhatikan kesehatan kulit dan perawatan tubuh. Beliau sangat terinspirasi untuk membuat ramuan kosmetik yang sesuai dengan iklim Indonesia khususnya dan for the Eastern Countries' People pada umumnya.
Ibu Martha Tilaar, yang kini berusia 75 tahun dengan kulit mulus dan penampilan yang energik serta ayu ini, memulai usahanya dengan mendirikan sebuah salon kecil yang diberi nama "Martha Salon". Ibu Martha Tilaar yang memiliki gelar Doktor Honoris Causa, melanjutkan kegigihan usahanya dengan mendirikan sebuah pusat pendidikan kecantikan, yaitu Pusat Pendidikan Kecantikan Martha Tilaar.
 |
| Sumber foto: marthatilaa.com |
Kekayaan alam Indonesia menjadi inspirasi bagi Sariayu Martha Tilaar -- membangun kerja-sama dengan para petani dan para designer untuk kemajuan Sariayu Martha Tilaar. Setiap tahun Sariayu Martha Tilaar selalu mengeluarkan Trend Warna. Dua koleksi warna cantik yaitu Lasem dan Karimunjawa diciptakan oleh Sariayu Martha Tilaar untuk Trend Warna Tahun 2013.
Ibu Dewi Theresia dalam kesempatan itu, memberikan tip dan tricks bagaimana menjaga kulit wajah agar tetap "cling", hehe... Caranya? Bersama mbak Dewi Theresia, seorang Konsultan Kecantikan dari Sariayu Martha Thilaar, para peserta mendapat penjelasan tentang betapa pentingnya perawatan wajah untuk menjaga kesehatan kulit wajah Pesannya: Jangan malas membersihkan dan membebaskan kulit wajah dari make-up sebelum tidur. Tidur diusahakan dengan wajah yang bersih-sih-sih.... Praktek sebagai action merawat wajah dilakukan on the spot oleh peserta. Perlengkapan telah tersedia -- mulai dari celemek, kapas pembersih, air, spons, kosmetik untuk praktek perawatan wajah. Acara ini tambah meriah karena sementara Ibu Dewi berbicara, peserta fokus untuk mendengarkan, kuis dan pertanyuaan dengan hadiah-hadiah kejutan pun dilontarkan oleh Ibu Dewi.. Pokoknya gak ada peserta yang "ngantuk". Semua fokus, semua menyimak. Asyiiik kan?
 | |
| Ibu Dewi Theresia, Konsultan Kecantikan SAMT (Foto dok.pribadi) |
Ketika praktek pemijatan bagian dagu dilakukan, ibu Dewi agak berteriak:
"Wah ibu itu koq hebat betul!"
Aku, yang ketika itu ttidak memakai kacamata menoleh ke arah belakang untuk mengetahui siapa yang dimaksud ibu Dewi.
Teman yang duduk disebelahku, Mbak Haya Aliya Zaki menyentuhku sambil berkata:
"Bundaaa, bundaaa...".
Hehe..jadi yang dibilang hebat dengan pijatan pada bagian dagu itu, aku? Alhamdulillah, gak percuma deh sebulan sekali aku diajak anakku ke salon untuk facial, qiqiqiqiiii... (diem-diem aku curi cara si mbak memijit wajahku).
.
Aku pun mendapat hadiah kejutan dari Sariayu Martha Tilaar, ketika berhasil menjawab pertanyaan Ibu Dewi Theresiam : "Sebutkan dua orang model kosmetik Sariayu Martha Tilaar!" Alhamdulillah aku berhasil menjawab pertanyaannya (sebenarnya sih dengan bantuan emak-emak juga tuh): yaitu Ratih Sanggarwati dan Larasati. Yeee...hadiahpun jatuh ketanganku.
Aku pun mendapat hadiah kejutan dari Sariayu Martha Tilaar, ketika berhasil menjawab pertanyaan Ibu Dewi Theresiam : "Sebutkan dua orang model kosmetik Sariayu Martha Tilaar!" Alhamdulillah aku berhasil menjawab pertanyaannya (sebenarnya sih dengan bantuan emak-emak juga tuh): yaitu Ratih Sanggarwati dan Larasati. Yeee...hadiahpun jatuh ketanganku.
 |
| Aku dengan hadiah kejutan dari Sariayu. Yeee.... (Foto d/Majalah Noor) |
Bersambung ke bagian tiga: Ratih Sanggarwati.
mantap bunda karya2nya, ternyata masih ada sambungannya ke bagian tiga ya, di tunggu bunda ya tulisan2nya
BalasHapusMakasih buat mantapnya ya Lisa Tjut Ali. Iya, soalnya kalo jadi satu akan jadi puaaaanjaaang banget. hehe.... Makasih udah mampir ke blog bunda.
HapusOh ternyata rahasia kecantikan Bunda adalah facial rutin ya.... boleh ditiru nich :).
BalasHapusDi tunggu kisah selanjutnya BUnda....
Tarry KittyHolic, gak juga, sayang. Pancaran dari dalam kallleee karena bunda bahagia punya anak-anak yang care tentang kesehatan bunda. Tapi gak care tentang blogging tuh.
HapusWaah bunda, oke banget deh, saya nih yang kadang males pake soalnya suka lupaaa....hehe
BalasHapusNurul Habeeba, lho pake apa tuuuh? Bunda juga gak pake (?) yang penting kalo tidur, muka dalam keadaan bersih-sih-sih. Makasih ya udah mampir ke blog bunda.
HapusSalam kenal bunda, semangat benar ya ikut workshopnya...aku juga jadi pingin dandan yah buat ngerawat diri sendiri paling tidak. Selamat bunda atas hadiahnya.
BalasHapusHaya Nufus, salam kenal balik dari bunda di Ciputat. (udah add atau bunda yang segera add ya?) Asyik koq ikutan Workshop, sensasinya banyak lho. Mksh ya udah mampir.
HapusSaya kalah telak bunda.....
BalasHapusSaya malas memperhatikan kondisi kulit.Jangankan facial, perawatan yg pelembab wajah saja kalo ingat dan jarang ingat... piye... iki. Saya jadi malu kalo gini.
Mbak Susi, jangan salah lho, bunda juga perawatan tuh sebulan sekali kalo diajak anak, hehehe...kalo gak ya gak, cuci muka aja pake Leyla Scrub Cleanser, murah meriah. Makasih kunjungan Susi ya.
Hapuswah pantesan bunda kliatan seger terus, ternyata rajin merawat diri.. :)
BalasHapusSeger kan di foto lho covalimawati. Makanya yuk kita kopdar, biar tau tuh gimana si bunda ini. Makasih ya kunjungannya.
Hapusgubrak..lah ini postingan keduanya.hihi
BalasHapusbundaaaa.. ajarin pijat dagu nya... please **
Istiq Ps ini kalo gak salah "kluthukpisang" ya? Daaaar... iya ini postingan kedua, yang ketiga udah muncul tuh. Kalo deket sih hayu aja tak ajarin.
HapusMau hadiahnya, Buuun! :D *mupeng*
BalasHapusHaya, boleh-boleh aja, sayang -- tapi tukeran sama cincin yang kekecilan itu ya? Huahuahua....sungguh terlalu si bunda ini. Mksih udah mampir.
HapusBunda salam kenal ya,,, Buda memang hebat tulisannya smua bermutu ^_^ semoga hebatnya bunda nular ke aku ya bun hehehehe ^_^
BalasHapusEa Lisnawati, salam kenal balik dari bunda. Makasih pujiannya, tapi mujinya jangan terlalu tinggi kalllee,ntar bunda jatoh merasakan super sakit, hihihi.. Insya Allah dengan nawaitu dan fokus pasti bisa. Aamiin.
Hapus