Antara Berkah dan Anugerah
Sumber: keluargacinta.com |
Sejak aku menikah dan memiliki anak-anak, bahkan ketika aku belum bekerja, sudah seringkali aku menerima berkah dan anugerah. Memang ada perbedaan antara keduanya. Perbedaan yang akan aku jabarkan secara awam, mungkin, jauh dari pendapat para ulama. Banyak berkah dan anugerah yang telah aku rasakan dan nikmati, tapi jauh di lubuk hatiku masih ada juga keberkahan yang aku harapkan akan menyapa diri ini sebelum aku meninggalkan dunia yang Fana menuju alam yang Baka. Allah Mahatahu keberkahan apa yang masih terselip di relung hatiku ini.
Sejak aku tidak lagi menghasilkan, selalu do'aku meluncur untuk anak-anakku semoga mereka hidupnya membawa berkah. Dulu aku menempati rumah yang mendapat julukan S3 (sangat, sangat, sederhana) Hidupku ditopang oleh anak-anakku. Mereka ikhlas, mereka menyayangiku dan mereka care so much about me. Keberkahan menyapa mereka. Hidup mereka beranjak mapan dan meyakinkan. Rumahku direnovasi total. Dari rumah S3 menjadi rumah minimalis yang mungil dan manis. Berkah aku menerima keberadaannku semula menempati rumah yang apa adanya. Berkah anak-anakku yang merawatku dengan keikhlasan. Berkah itu melimpah ruah. Ditambah lagi anak-anakku tidak lupa untuk membagikan rezekinya kepada anak-anak yatim dan kaum dhuafa, sehingga memberikan berkah. Alhamdulillah, keberkahan itu mengalir, dalam arti dimudahkan oleh Allah dalam segala usaha dan jalan mencari rezeki.
Sungguh banyak berkah yang telah aku terima dan aku nikmati dengan penuh rasa syukur kepadaNya. Keberkahan yang masih bersembunyi di relung hatiku ini bukan berarti aku tidak bersyukur, namun berkah yang aku harapkan akan diturunkan kepadaku sebagai sebuah anugerah, entah berupa apa. Anugerah dari Allah seperti juga anugerahNya yang aku terima untuk melahirkan dan mendidik serta membesarkan anak-anakku, hingga mereka menjadi orang-orang yang mandiri, mapan, masih mau merawatku. Anugerah Allah jua yang mempertemukan aku dengan laki-laki yang menjadi suami dan ayah anak-anakku.
Setelah Berkah dan Anugerah aku rasakan dan nikmati, masih juga ada keberkahan yang menjadi sebuah asa bagiku. Walaupun anak-anakku boleh dikatakan akan mampu mewujudkan keberkahan itu, namun hati kecilku tidak akan sampai hati untuk memohon kepada mereka. Di luar setahu mereka untuk kelak mewujudkan keberkahan itu, beberapa tahun yang lalu aku telah berupaya untuk menabung melalui sebuah Tabungan di Koperasi yang dikelola oleh sebuah Mesjid wilayahku. Berapalah tabungan itu akan cukup untuk menimba keberkahan itu. Aku hanya bisa menyisihkan sebagian kecil saja dari uang jajanku. Entah berapa tahun lagi, asa itu akan tercapai, walaupun sebenarnya bisa saja secara langsung aku minta kepada anak-anakku untuk mewujudkannya. Tanpa digerakkan oleh hati nurani mereka, aku tidak akan memintanya. Biarlah keberkahan itu akan datang kepadaku tanpa menyulitkan dan membebani anak-anakku, karena biayanya tidak sedikit.
Sumber gbr. noorabikatours.com |
Semoga berkah itu akan diturunkan oleh Allah sebagai sebuah anugerah dan aku bisa dengan lega dan ikhlas mengunjungi Rumah Allah di Mekah dan Madina. Insya Allah, aku bisa menyenandungkan "Labaik Allahuma Labaik...." Itulah berkah terindah sesungguhnya yang masih tertanam jauh di lubuk hati yang paling dalam. Bila Allah menghendaki dan membuka jalanku, maka Dia hanya akan mengatakan Kun Fayakuun, maka terbanglah aku menuju rumahNya. Aamiin, ya Robbal'alaamiin. Tapi bila tidak pun, aku ikhlas menerimanya sebagai sebuah takdir. Aku bersyukur karena hidupku telah disiram dengan kebahagiaan melimpah lahir dan bathin olehNya. Aamiin.
Sukses yaa bundaaa..
BalasHapusiya sukses ya bun semoga bisa menjadi panutan bagi keluarga.
Hapuspermen jelly
sayur lodeh tewel
resep rawon daging
semur daging
ayam bakar madu
Semoga lekas dikabulkan Allah ya, bunda :))
BalasHapusAamiin. Belum selesai deh sepertinya tugas ke twitter dll, belum Segera dilaksanakan.
HapusDoaku untuk Bundaaa.. Insya Allah tercapai bunda, tidak ada yang tidak mungkin jikasudah digariakan-Nya. Thank you for joining my #BlessfulAugust Giveaways et bon courage ;)
BalasHapusAamiin. Semoga do'a rekan-rekan tercinta dijabah Allah. Makasih kunjungan Indah ke blog bunda.
HapusSemoga segera sampai ke tanah suci ya bunda, turut mendoakan :)
BalasHapusAamiin. Insya Allah dengan do'a bunda dan do'a semua yang sayang sama bunda akan dijabah Allah. Makasih kunjungan Rahmi ke blog bunda.
HapusSmg allah segera mewujudkan keinginan bunda :)
BalasHapusAamiin, ya Robb. Makasih kunjungan nani ke blog bunda.
HapusSemoga doa dan harapan Mbakyu diijabah Allah Swt
BalasHapusSemoga berjaya dalam GA
Salam hangat dari Surabaya
Aamiin. Makasih do'anya, Pakde. Makasih sudah mampir.
HapusIkut mendoakan keinginan Bunda Yati
BalasHapusAamiin, Lidya. Makasih ya kunjungan setianya.
HapusSemoga keinginan bunda terkabul yaa, aamiin
BalasHapusAamiin, makasih kunjungan Yanti ke blog bunda
Hapussaya juga merindu, Bunda. cita-cita hidup di dunia salah satunya adalah dijamu Alloh di rumah-Nya.
BalasHapusAamiin, semoga do'a kita dijabah Allah swt. Terima kasih kunjungan damarojat ke blog bunda.
HapusBund...anak2 bunda sholeh dan sholehah semua ya. Semuanya care sama bunda. Tak terhitung lg berkah yg didapatkan bunda karena punya anak, menantu, dan cucu yg menyenangkan.
BalasHapusSalut jg buat bunda, mski usia tak lg muda tapi bunda msh bisa berkarya lwt tulisan dan sllu mendoakan anak2nya
Smg harapan yg terakhir diijabah sama Allah ya bund. Amin
Mei Wulandari, anak bunda tiinggal 3 orang yang peremuan, yang laki-laki meninggalkan bunda hampir 2 tahun yang lalu. Kalau ukuran sholehah itu dinilai dari berhijab, tentu saja belum, namun ketiga anak perempuan bunda tetap menjalankan solat sebagai perintah dari Allah swt. Alhmdulillah, semoga bunda tetap diberi kesehatan olehNya agar bisa berkarya. Aamiin. Terima kasih kunjungan Mei ke blog bunda.
HapusSekecil apapun berkah klo sudah sda kata syukur rasanya jd besar ya bunda
BalasHapusBetul sekali, Gustyanita Pratiwi, rasa syukur akan menjadikan dada siapa saja menjadi leaaa...dan bahagia pasti menyusup ke dalamnya. Aamiin. Makasih kunjungan anita ke blog bunda.
Hapusdidoakan bunda, insyaa Allah segala kebaikan akan selalu ada jalan, semoga bunda segera menuju baitullah. aamiin. senang ya bun punya anak yang care banget sama kita, semoga anak2 ku juga begitu nanti. sukses untuk GA nya ya bunda
BalasHapusAamiin. Terima kasih kunjungan Evri ke blog bunda. Insya Allah, kita menyayangi mereka, Allah tidak tidur, kan, mereka juga Insya Allah akan menyayangi kita di saat kita tua. Aamiin.
HapusInsya Allah tercapai keinginannya ya Bunda...sukses ya dan saya doakan semoga menang kompetisinya :)
BalasHapusAmin
Makasih do'a Cikgu Anie untuk bunda. Makasih juga kunjungan Cikgu ke blog bunda.
HapusInsya Allah ya Bunda.. Semoga keinginannya tercapai ^^
BalasHapusAamiin, Melly. Semoga kita bisa bareng ke rumah Allah, ya. Makasih kunjungan Melly ke blog bunda.
Hapusjadi terharu membaca semua perjuangan Bunda yang selalu menerima keberkahan dari Allah yang tidak pernah ada putus2nya. Sukses selalu untuk bunda dan kontesnya ya :)
BalasHapusAamiin, atas keberkahan yang diberikan kepada bunda-mu ini. Terima kasih juga kunjungan Tanty ke blog bunda.
HapusAamiin, ya, Mbak ...
BalasHapusAamiin, Mbaak khulatul mubarokah. Terima kasih kunjungan khulattul ke blog bunda.
Hapussemangat ya, semoga tergolong menjadi orang yang bersabar
BalasHapusAamiin, semoga kita semua menjadi orang yang bersabar. Terima kasih kunjungan resep masakan ke blog bunda.
HapusSemoga terkabul semua yang bunda Yati inginkan... insyaallah dengan ijin Allah, keinginan dan tekad yg kuat serta doa yg tulus...Allah akan mengijabahnya...
BalasHapusAamiin, bunda mencium aroma Lavender nih di sini, hehe... Semoga do'a tulus bunda dan do'a tulus Lavender Art dijabah Allah. Makasih kunjungan Lavender Art ke blog bunda.
HapusAmin Bunda... Amiiinn... Anak jauhmu yang ini mendoakan banget supaya segera tercapai keinginan ke tanah suci ^_^
BalasHapusAamiin. Makasih, semoga do'a anakku yang jauh ini dijabah Allah. Makasih juga kunjungan anakku Pungky yang jauh kunjunganmu ke blog bunda.
HapusDengan sungguh-sungguh dan tulus hati saya juga berdoa dari Jogja untuk Bunda Yati Rachmat, semoga terkabul, Allaahumma aamiin..., bisirril faatihah...
BalasHapusAamiin, aamiin, Mas Muhaimin yang baik hati, semoga do'a dari jauh dijabah Allah. terima kasih kunjungan Mas Muhaimin ke blog bunda.
BalasHapusKita harus selalu semangat & Semoga kita tergolong menjadi orang yang bersabar
BalasHapusAku doakan bunda segera pergi ke tanah suci ya
BalasHapusJustru dengan merawat bunda, anak-anak yang akan mendapat berlimpah berkah bunda
BalasHapus