Biarkan Aku Terbang Bersamamu

Rasanya aku masih ingat tahun itu dua ribu dua belas, aku mendapat undangan untuk menjadi anggota sebuah komunitas bernama Kumpulan Emak2 Blogger. Tentu saja undangan itu dengan sopan aku tolak. Alasannya jelas karena aku sudah tidak pantas lagi disebut emak-emak. Sebutan itu telah lama aku tinggalkan.
http://emak2blogger.com/2016/01/20/lomba-blog-4tahunkeb-dan-xl-berhadiah-lebih-dari-rp-10-juta/

Kini aku adalah seorang nenek. Tentu bukan sembarang nenek, karena banyak sekali para nenek di Kumpulan tersebut. Ya, nenek-nenek muda, bukan seperti aku benar-benar pure grandma  baik dalam jabatan di keluarga atau pun dalam usia. 

Mengetahui alasan penolakanku, Pendiri Kumpulan Emak2 Blogger ini, yang lebih akrab disapa MakPon Mira Sahid menjelaskan dengan gamblang yang dimaksud dengan kata Emak2 pengertiannya lebih kepada Wanita atau Perempuan -- baik yang masih lajang, ibu-ibu muda atau pun mereka yang sudah berumur di atas limapuluhan.

Penjelasan tersebut serta-merta kuasa melebur ke-tidak-inginanku untuk bergabung dengan KEB, yang memiliki the latest tagline: “Inspirasi Perempuan, Kami Ada Untuk Berbagi.” Bunyi tagline yang so sweet. Dengan sadar aku pun bersedia mulai terbang bersamanya.

Ternyata, dari sinilah kemudian berawal sepak terjangku di kancah dunia maya. Mataku terbuka lebar, usia bukanlah sebuah penghalang untuk beraktivias, apa saja, selama itu merupakan kegiatan positip.

Dalam usiaku yang sudah tidak lagi muda, aku banyak mendapat kesempatan yang memacu semangat untuk tetap bergabung dengan KEB. Apalagi moto Founder KEB, Mira Sahid dalam blog pribadinya yang berbunyi: “Tetaplah Menulis, Maka Kamu Akan Tahu Siapa Dirimu” amatlah pas dengan hasratku yang ingin melancarkan kemampuan menulisku.
Inilah 1st KEB Gathering yang mengantarkan aku mengisi film dokumenter Linimassa2, 2012
 
Dokpri

Ketika kecil aku hanya berani bermimpi untuk bisa tampil di sebuah wawancara radio. KEB membuat impianku menjadi nyata. Dulu aku membayangkan bagaimana rasanya diri disorot lampu blitz yang terang benderang dan dibidik kamera. Di sini aku bisa merasakan sensasinya.  Aku mampu melakukannya dengan penuh percaya diri.

Ada lagi yang membuat aku bersemangat,  yaitu artikelku dimuat dalam Koran Minggu, terbitan Majalah Tempo bulan Mei beberapa tahun yang lalu dengan judul yang  senada dengan judul postinganku kali ini – Terbanglah Bersama KEB. Walau pun cuma satu kali thok artikelku dimuat, pengalaman ini sangatlah membuat aku terpacu untuk terus melanjutkan bergabung dengan komunitas KEB, agar kesempatan-kesempatan lain tetap terbuka.
Kebanggaan lain menjadi Nara Sumber yang diliput oleh Internet Sehat dan dilibatkan dalam pembuatan sebuah film dokumenter berjudul Linimassa#2 berkat dukungan Mira Sahid, Founder KEB.  Aku bangga pada diriku bisa memiliki kesempatan langka tersebut.

Tidak berlebihan kiranya bila aku memuat cuplikan artikel Ricky Mardiansyah, pemilik blog RICKYLICIOUS yang menarik mataku untuk membaca tulisannya terkait dengan Linimassa#2 sampai tuntas.  Kenapa?

Karena ada sisipan manis di postingan Ricky tentang keikutsertaanku di film dokumentter  Linimassa#2. 

Berikut cuplikan postingan Ricky 4 (empat) tahun yang lalu. Insya Allah bisa memotivasi para blogger muda  untuk tetap belajar dan berkarya. Kalau tidak kita yang meng-optimalkan kemampuan diri, siapa lagi.  

 “Film Linimassa 2 ini juga membuat saya kembali tertegun ketika srikandi lainnya hadir, seorang wanita paruh baya berusia 72 tahun bernama Yati Rachmat yang tetap produktif dengan berbisnis online melalui blog. Beliau salah-satu anggota dari Emak-emak Blogger. Pernyataannya yang mengatakan bahwa beliau takut cepat pikun sehingga beliau terjun ke sosial media membuat saya berpikir apakah yang akan saya lakukan jika saya diberi umur hingga 72 tahun. Apakah saya bisa tetap produktif seperti beliau? Kita semua patut mencontoh beliau yang mempunyai keinginan dan semangat yang kuat untuk belajar sesuatu yang baru dalam hal ini internet dan sosial media dan tetap produktif. Orang awam yang belum tahu banyak tentang internet yang melihat film ini mungkin bisa mengetahui bahwa internet dapat menjadi peluang bisnis yang baik.”
 

Kesempatan demi kesempatan yang tak mungkin aku dapatkan di luar sana, aku peroleh di Komunitas KEB -- yang semakin lama semakin melebarkan sayapnya dalam berkiprah. Aku  beruntung bisa berada di dalamnya. Kemampuanku sebagai blogger setapak demi setapak terasa ikut meningkat.

Kini dalam usianya yang sudah empat tahun, aku menulis artikel ini sebagai ucapan selamat ulang tahun. Teruslah menyemangati para anggota yang tersebar sampai ke Luar Negeri, agar KEB menjadi wadah yang tepat bagi para perempuan dari berbagai profesi dengan penuh kesadaran dan keikhlasan untuk berbagi ilmu.

Terkadang sesuatu menyelinap ke dalam otakku tentang aktivitasku ini, apakah hanya aku saja lansia yang aktif di dunia maya? Kenapa mereka yang lebih berbobot pengetahuanya ketimbang  aku tidak ada atau belum aku temui dalam kancah pertemanan di dunia maya ini. Ataukah aku yang terlalu ngoyo untuk beraktivitas di usia senja.

Ah, kenapa pula aku harus berpikir sejauh itu. Yang penting aku bisa memberi sebuah arti --  tidak saja untuk diriku tapi juga bagi anak-cucuku. Mereka mendukungku. Mereka bangga ketika aku mendapat penghargaan sebuah predikat Srikandi Lifetime Achievement 2013 versi ACER/KEB pada perhelatan akbar ulang tahun ke-1 Kumpulan Emak2 Blogger. 
Penganugerahan Srikandi Blogger 2013 di Acara 1st KEB Anniversary
Kepercayaan diriku mencuat kembali setelah sekian puluh tahun terpendam begitu saja tanpa aktivitas yang berarti. Sebuah perubahan telah menyelimuti diri karena keterlibatanku dengan  komunitas KEB, komunitas yang semakin berkibar ini. 

Katakanlah, di Komunitas KEB aku sedang belajar di kelas pemula -- sedang berusaha keras meningkatkan kemampuan untuk beranjak ke kelas yang lebih tinggi. Berbagai pengalaman aku dapatkan, pertemanan, perhatian, kebijaksanaan dalam memberikan keleluasaan kepadaku untuk menentukan akankah aku turut serta dalam kepengurusan KEB periode berikutnya atau tidak. 

Semua menjadikan aku nyaman berada di sini. Tapi lebih dari sebuah kenyamanan, ada keinginan yang masih terselip jauh dilubuk hati untuk segera menuntaskannya menjadi satu kenyataan, yaitu mampukah aku menghasilkan sesuatu dari aktivitas ini? Walau pun sebenarnya bukan itu tujuan utamaku ketika bergabung. Namun cepat atau lambat aku pun tidak bisa menahan keinginan yang semakin menggeliat dalam dada tua ini.

Di komunitas KEB aku mendapat pengalaman yang sangat memuaskan sebagai blogger di usia senja. Aku masih diberi kepercayaan untuk mengikuti berbagai acara, berpartisipasi dalam sebuah wawancara di Radio Bahana. Mendapat predikat sebagai Srikandi Lifetime Achievement 2013. Ini adalah bekalku dari KEB untuk terus maju. Prestasi yang kuperoleh membedakan aku dari blogger lain. Disamping karena usia, juga pastinya karena semangatku ngeblog yang tak pernah surut.
KEB memberi aku apresiasi sebagai SB Lifetime Achievement 2013.
Pucuk dicinta ulam pun tiba, begitu kira-kira kata pepatah yang bisa aku sematkan pada diriku sehubungan dengan keberadaanku di dunia maya. Tanpa aku duga sebuah undangan lisan untuk mengikuti tiga macam training sekaligus dan dikelola dalam sehari aku terima dari sebuah grup baru. Para Foundernya berasal dari grup yang sama denganku, Kumpulan Emak2 Blogger (KEB). Grup ini bernama Fun Blogging. Tentu saja aku menyambutnya dengan antusias dan sukacita.

Apa yang aku inginkan selama ini aku temukan di Komunitas Fun Blogging. Training yang dibimbing langsung oleh ketiga Foundernya: Shinta Ries, Haya Aliya Zaki, dan Ani Berta dengan masing-masing kapasitas keahlian yang sangat meyakinkan. Ilmu yang bisa aku serap untuk kemajuanku kelak. Banyak kesempatan untuk menempa ilmu kepenulisan dan mengelola blog agar lebih berkualitas. 

Keikutsertaanku sebagai trainee langsung menjadikanku  anggota Grup Fun Blogging. Ilmu yang selama ini merupakan sebuah dambaan belaka, di sini aku dapatkan. Aku berkaca pada diri betapa dangkalnya ilmu bloggingku. Begitu kurangnya pengetahuan yang aku butuhkan untuk terus beraktivitas di dunia maya sebagai pemilik blog yang mampu memonitizing blognya. Aku harus banyak belajar. 

Pelatihan langsung aku terima dari Fun Blogging dalam bentuk training dalam Sesi#2  yang mencakup tiga pokok penting untuk bisa lebih baik berkiprah di dunia maya melalui blog: (1) Advancing Your Blog Platform (2) Writing Great Content dan (3) How to Monetize Your Blog Through Branding.

Selama aku masih menjadi seorang blogger, mau belajar dan mempersempit kekurangan skill yang aku miliki, rajin membaca, tidak malas untuk meng-update blog, maka kesempatan untuk sukses masih menanti.

Ilmu perblogingan semakin maju, tidak ada yang statis. Aku harus banyak belajar, baik melalui Seminar/ Workshop, pelatihan, membeli buku-buku panduan, bahkan googling harus aku lakukan. 

Menelusuri bunyi artikelku hingga baris ini, yakinlah Kumpulan Emak2 Blogger telah membawaku terbang bersamanya hingga aku bisa mendarat di Fun Blogging, tempat aku kini bisa menggali ilmu, memperkuat kemampuanku agar lebih mapan menjadi seorang blogger sukses. Aamiin. 
 
Bersama Komunitas Fun Blogging: Sebuah apresiasi bagiku.
Terima kasih KEB, terima kasih FUN BLOGGING yang selalu ikhlas berbagi ilmu dan memberikan kesempatan di berbagai program yang manfaat . Semoga kedua komunitas ini, Kumpulan Emak2 Blogger – yang khusus beranggotakan para perempuan dan Komunitas Fun Blogging – yang menjadi wadah para blogger baik perempuan mau pun laki-laki akan semakin jaya dan sukses. Aamiin, Ya, Robbal’aalamiin.



Komentar

  1. Sangat menginspirasi sekali cerita Bunda Yati di atas.. Bagaimanapun tanpa memandang usia kita tetap berkarya dan berbagi melalui informasi2 yg kita tulis ya Bund... Eksistensi Bunda Yati yang tetap semangat pada usia yang tak muda lagi membuat semangatku kembali menyala kala rasa bosan nulis mendera.. Makasih ya Bund sudah menginspirasi kami..

    BalasHapus
  2. berkarya tanpa mengenal batas usia ya bun. terus smngat semoga bunda sehat selalu :)

    BalasHapus
  3. Bunda hebat, mau niru semangatnya ah ..:)

    BalasHapus
  4. Bunda hebat, smoga ak bisa meniru semangatnya mencari ilmu.
    Bunda Luaaar biasaaa

    BalasHapus
  5. Aku ngefans berat sama bunda. Semangatnya itu lho masyaallah deh..semoga aku bisa ngikuti jejak bunda ;)

    BalasHapus
  6. Salut dengan semangat Bunda..umur bukan halangan untuk berkembang..jadi malu nih, kadang kurang semangat saya..

    BalasHapus
  7. Tetap cemungud ya uniii...
    Sukses selalu mmuuaaaach

    BalasHapus
  8. usia bukan halangan untuk menjadi blogger,
    selamat berlomba yaaa..
    keep happy blogging always..salam dari makassar - banjarbaru :-)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima kasih do'anya dan terima kasih juga kunjungan BoH ke blog bunda. Salam dari Pamuang untuk banjarbaru, Makassaar.

      Hapus
  9. udah..72 tahun...bund,,??? liat umur ..jadi lebih semangat nih... masa yang umur muda...ya..ga muda2 banget lah he2,,super duper males ngeblog..gini..hi222

    BalasHapus
  10. nova violita, 72 tahun itu kan 4 tahun yang lalu, sayang. So sekarang usia bunda 76 going to be 77 on July this year. Umur emang udah banyak, hehe...tapi kepinteran ngeblog masih harus ditempa nih. Makasih kunjungan nova ke blog bunda.

    BalasHapus
  11. Aamiin. Tetap berkarya dan menginspirasi ya bun. Terima kasih sudah berpartisipasi di #4TahunKEB *ketjoeps

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ada Apa Dengan Panggilan Bunda?

Khasiat Serai Merah

Eratnya Ikatan Kekeluargaan Itu