Tak Kenal Maka Tak Sayang, Yuuuk ke Qlapa
Sengaja aku memilih judul postingan ini "Tak Kenal Maka Tak Sayang, Yuuk ke Qlapa" --
Di awali dengan pribahasa ini amatlah menyatu dengan apa yang akan aku tuliskan dalam
postingan ini. Ya, betul! Sebuah ajakan untuk berbuat sesuatu. Katakanlah, apabila kita ingin mencoba sesuatu yang baru
jangan ragu untuk melakukannya. Kenapa? Tanpa mencoba bagaimana mungkin
kita akan memberi penilaian terhadap benda baru yang akan menempati satu
space di rumah kita atau di kotak perhiasan, mungkin. Apalagi benda mati yang menjadi incaran
kita, misalnya untuk kado spesial.
Note:
Beragam kerajinan (handmade) lokal, jenis apapun, dari seluruh pengrajin di Indonesia bisa mengandalkan market place Qlapa untuk menjualkannya dengan catatan sudah memenuhi persyaratan dari Qlapa.
Apa saja persyaratan dari Qlapa?
"Tiap produk yang dimasukkan ke Qlapa akan dikurasi oleh tim Qlapa. Proses kurasi akan dilakukan dengan meninjau kriteria berikut:
- Relevansi produk terhadap target pasar Qlapa
- Relevansi terhadap kategori produk yang dijual di Qlapa
- Kualitas dan teknik pembuatan produk
- Keunikan produk jika dibandingkan dengan produk2 serupa
- Kualitas kemasan produk
- Kualitas fotografi produk
- Kualitas penulisan informasi produk
- Lolos -- Produk dari penjual sudah memenuhi kriteria yang ditentukan Qlapa dan dapat segera dijual di situs Qlapa
- Revisi -- Produk dari penjual tidak memenuhi kriteria penting yang ditentukan Qlapa. Penjual akan diberi notifikasi untuk merevisi produk yang bersangkutan. Sampai revisi yang diinginkan belum dilakukan, produk dari Penjual tersebut belum dapat dijual di situs Qlapa.
- Blokir -- Produk dari penjual tidak sesuai dengan apa yang diizinkan oleh Qlapa, dan diharapkan untuk dihapus oleh penjual.
Untuk dapat mencapai kriteria tersebut di atas pastinya tak ada seorang Pengusaha pun yang ingin usahanya bangkrut, kan? Jadi hal yang mestinya dikembangkan adalah memberikan pelatihan yang berkesinambungan untuk para pengrajin agar produk lokal yang dikelolanya akan bertambah semarak dalam perkembangannya. Benda apapun yang diproduksi -- mulai dari bentuk yang paling kecil seperti bros, peniti, gantungan kunci, dan benda-benda kecil lainnya -- sampai kepada bentuk yang paling besar layaknya perangkat dapur, alat-alat rumahtangga -- harus melalui quality control untuk sampai di rumah produk lokal handmade di Indonesia ini, demi menjamin kepuasan para konsumen. Keyakinan yang datang dari para Pengusaha tentu saja sangat menentukan jalan yang lancar menuju rumah produk lokal dengan jaminan kualitas dan ketentuan-ketentuan yang memberikan kemudahan dan kepuasan kepada para pembeli secara online melalui Qlapa. Empat points yang bisa memberikan kepuasan kepada Anda sebagai Pembeli produk handmade melalui Qlapa.
- Produk Unik dan Eksklusif -- pembuatan secara manual satu-per-satu
- Transaksi Aman dan Mudah -- Jaminan uang kembali jika rusak/batal
- Dukung Produk Indonesia -- Beli langsung darii para pengrajin lokal
- Jaminan Kualitas Premium -- Seleksi ketat untuk menjaga mutu
Apakah sulit mencari produk lokal berkualitas yang Anda perlukan? Dulu mungkin Anda harus memerlukan energi mendapatkannya, menempuh jarak yang jauh untuk sekadar mengadakan survey dan membandingkan harga untuk barang yang sama. Sungguh membingungkan, bahkan mungkin menghabiskan energi, kecuali hal yang Anda lakukan itu Survey sambil mencari hiburan atau berjalan-jalan dengan keluarga kecil Anda, hehe... Belanja, berarti Anda ikut mempopulerkan kerajinan lokal. Tanpanya, Anda tak akan tahu betapa mengemukanya pada zaman now ini para pengrajin yang telah semakin canggih seiring dengan berkejarannya kemajuan teknologi di segala bidang. Qlapa tidak akan begitu saja menerima Pengusaha sebagai Clientnya. Seleksi ketat dilakukan untuk menjagaa mutu. So, cobalah! Tak kenal maka tak sayang, Yuuk ke Qlapa
Beberapa tahun yang lalu anakku yang ingin memulai usahanya dibidang kerajinan decoupage melanglang kota di Jawa Barat untuk mencari produk yang diinginkan. Ketika itu aku belum mengenal pembelian secara online, apalagi mengenal Qlapa, karena itu perburuan produk lokal kami jelajahi dengan gigih secara offline. Ini hasilnya:
Produk kerajinan lokal ini sangat diminati oleh turis mancanegara lho! Apalagi setelah anakku memolesnya dengan kreasi decoupage seperti di bawah ini:
Berulang kali kami harus hunting ke luar kota membeli produk kerajinan lokal seperti yang aku sebutkan di atas untuk usaha anakku yang sudah addicted dengan aktivitas decoupage-nya.(*) Semakin semangat setelah sadar usahanya ini mulai dilirik oleh teman-teman sekantornya yang kebanyakan expatriates. Bayangkan, warga Asing saja sangat gandrung pada produk kerajinan lokal (handmade) kita.
Tapi itu dulu....sekarang tidak lagi! Setelah tahu ada Qlapa, kami merasa sangat terbantu berbelanja secara online melalui Qlapa. Pergi ke luar kota untuk belanja kebutuhan usaha decoupage? No way! Sekarang aku sudah mengenal Qlapa untuk apa jauh-jauh mencari buruan tas-tas anyaman dan lain-lain yang diperlukan itu.
Rasanya tidak adil kalau kita sebagai warganegara asli tidak menyukai bahkan tidak bangga dan tidak mendukung berkembangkan usaha produk kerajinan lokal ini. Bagaimana cara mengembangannya? Dengan cara seperti apa kita akan berusaha mendukungnya? Tentu saja kita sebaiknya bertindak sebagai customers -- harus mulai mencintai produk lokal untuk jenis barang apapun. Kenapa? Karena kualitas pengrajin lokal misalnya tentang produksi sepatu atau jaket, antara lain, tidak kalah tentang model dan bentuknya yang menarik dan kekinian. Namun harga tetap bersaing. Kita tetap bisa tampil trendy dengan kocek yang tak terlalu terkuras, hehehe... Pencahayaan akan berkembangnya produk lokal sudah dimulai, kan? Ingat? Bapak Nomor Satu R.I. saja sangat menyukai produk lokal. Beliau menjadi Trend-setter Jacket dan sepatu kets buatan lokal. Produksi mana, ya? Ada deeeh....
Coba lihat foto-foto di atas ini. Just imagine! Kalau Anda mengenakan salah satu items yang di atas ini -- siapa yang akan menyangka kesemuanya itu adalah produk pengrajin lokal. Kereeen, kan?
Di zaman now ini apapun yang Anda inginkan, yang akan Anda beli dan Anda butuhkan -- bak Anda pergi ke sebuah Super Market, segala yang Anda cari ada di sana. Apapun kebutuhan Anda akan terpenuhi. Oops, Anda tak hendak ke Super Market -- Super Market menguapkan dan menguras energi? .Oke, ada tempat yang lebih afdhol lagi untuk dikunjungi secara santai dan nyaman yaitu Qlapa. Iya, Qlapa, rumahnya produk handmade Indonesia. Qlapa, sebuah situs market place online yang akan membuat Anda nyaman berbelanja.
Di rumah produk handmade Indonesia inilah tempat Anda bisa menemukan bermacam kerajinan tangan bernilai dan berkualitas untuk berbagai hal yang Anda butuhkan serta Anda cari, misalnya untuk hadiah, sekadar koleksi atau bahkan Anda ingin mengikuti trend -- untuk melengkapi gaya hidup atau lifestyle Anda. Nah, berbelanjalah di sini dengan santai tanpa berkeringat. Koq? Ya, iyalah, Anda bisa lebih santai memilah dan memilih produk lokal apa saja yang sesuai dengan selera Anda sambil menghirup secangkir teh atau kopi hangat, duduk di swivel chair dalam hembusan udara nyaman dari AC di ruang kerja Anda. Hanya tangan Anda yang menggenggam "mouse" -- tool yang membuat Anda nyaman berselancar di atas keyboard laptop dan memantaunya melalui layar monitor. Ah, sungguh aku dan Anda merasa dimanjakan dengan segala fasilitas masa kini. Kita tak perlu repot-repot berkeliling mencari-cari sehingga waktu kita pun yang sangat berharga tak perlu terbuang sia-sia. Apa pun mudah ditemukan di Qlapa.
Sediakan waktu Anda -- duduk sejenak di depan Laptop Anda dan mulailah mengarungi dunia online mencari barang-barang yang Anda perlukan melalui situs market place online yang bernama Qlapa.com
Postingan ini dibuat untuk berpartisipasi dalam Kompetisi Blog #CintaProdukLokal Bersama Qlapa.com
-------------------
(*) decoupage = aktivitas membalut kerajinan lokal dari anyaman, kayu, atau rotan dengan tissue.
REFEERENCES:
https://qlapa.com/policy
Ehm...bisa jadi nanti lama2 Qlapa bisa melayani grosir kali ya, Mbak. Atau sekarang pun sudah bisa?
BalasHapusMengingat semakin banyak yang sadar kalau anak bangsa juga mampu mengedepankan kualitas untuk kerajinan handmade lokal, pastinya Qlapa juga akan mampu melayani grosir. Terima kasih kunjungan Diyanika ke blog Bunda.
HapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusMaaf ya, 3 komentar terdahulu Bunda delete, karena koq gak nyaman baca nama si Pengomtarnya. Karena itu dp Bunda hapus semua, Bunda jalan-jalan dulu deh ke Blog milik si PL ini (males aja nyebutin lengkap karena koq kurang gimanaaa....itu). ternyata, oh, ternyata setelah di klik blognya, itu hanya mengiklankan kosmetiks dan semacamnya. Okelah, rapopo. Tapi mbok ya nama blognya diganti yang lebih enak disebut dan dibaca, ngono lho? Bunda jadi pengen segera ke Demak nih untuk beranjangsana ke Mesjid Demak yang selalu bergantung di benak Bunda. Terima kasih kunjungannya.
BalasHapusbunda, hapusnya semuanya aja. Caranya masuk ke kolom komentar di dashboard kemudian klik komen diatas 'spam' nanti dia akan hilang dan ngak bisa masuk lagi di link komentar blog bunda. Kalau ini kan dia masih ada tuh linknya di atas
HapusBisa jadi referensi belanja alternatif ini yah bun,, punya ciri khas sendiri,, unik,, tapi musti kuat promonya dibanding toko online yg palugada
BalasHapusIya, betul sekali. Terima kasih kunjungan Victor Martin ke blog bunda.
Hapuscakep banget bunda, tas buatan anaknya. moga sukses terus jualannya ya.
BalasHapusuntung ada Qlapa yg mendukung produk lokal handmade buatan anak bangsa. Ga kalah bersaing dengan produk buatan luar negeri :)
Inna Riana, itu sebelum bunda kenal adaa Qlapa lho, jadi anak bunda tuh harus hunting sendiri. Sekarang kan ada Qlapa jadi tinggal click online cari deh produk yang dibutuhkan. Terima kasih kunjungan Riana ke blog bunda.
Hapuswaaah... itu tas buatan anak Bunda? Hebat! Bagus banget decoupage nya... Semoga dengan adanya qlapa, usahanya semakin berkembang ya Bun
BalasHapusoRiN, iya tapi penjualannya baru sebatas teman-teman dan kolega kantor. In Shaa Allah, semoga anak bunda bertambah semangat. Terima kasih kunjungan oRiN ke blog bunda.,
Hapuswaaah.. kreatif bunda.. siip pokok.e...
BalasHapusTerima kasih ilham sadli, kunjungan ilham ke blog bunda. Terima kasih juga untuk pujian "kreatif"nya.
HapusSaat ini e-commerce pun uda mulai merambah industri kreatif ya bunda. Kalau ditilik dari segmentasi pasar, memang jika dibikin model online akan mampu maraup konsumen yang lebih masif, bayangkan jika produk seperti ini hanya dipasarkan melalui offline market atau misalnya di ceruk pasar di sekitar tempat wisata aja, tentu akan menjadi sayang karena target penjualan pun (hari gini) harus mengikuti sistim jaman now , hehe...sukses untuk para tenant yang ikut berkontribusi untuk kemajuan Qlapa ^_^
BalasHapusIya, Gustyanita Pratiwi, rata-rata penjual online pada masih muda-muda lho. Banyak ragam yang dijual secara online. Mudah-mudahan anak bunda mau mengiikuti sistim zaman now atau mungkin Mamanya nih yang memasarkannya secara online, hehe...., Terima kasih kunjungan Gustyanita ke blog bunda.
HapusBuuun aku baru tau prodak lokal tapi rasa internasional dong ya..
BalasHapusTerpana melihat dan mengagumi prodak kita yang bener bener cantik dan kekinian
Iya, Tanti...anakku paling suka produk lokal lho terutama sepatu dan baju muslim batik. Tapi kalo liat dia yang pake jadi cetar membahana lho, hehehe... Makasih kunjungan tanti ke blog bunda.,
HapusTasnya cantik banget, kebetulan saya sukaaaaaaa banget dengan hal yang berbau etnik jadi kaykanya mau belanja banyak neh di qlapa heheheh
BalasHapusIya, anak-anak bunda suka juga sama yang berbau etnik. terima kasih kunjungan turiscantik ke blog bunda. Btw, terima kasih sekali saran untuk mengarahkan bunda ke SPAM tapi sudah bunda coba koq belum hilang, ya. Apa bunda yang salah. Mau dicoba lagi.
HapusPerlu dicoba belanja di qlapa nih. Terima kasih bjnda
BalasHapusSilakan, belanjalah dengan santai, bahkan sambil mangku permata hati juga tetap bisa saantai lho. Terima kasih kunjungan Nisaa ke blog bunda.
HapusBunda, tas karya anak bunda cakep bgd. Naksir euy. Btw itu proses kurasi di qlapa ketat juga ya bunda. Pantesan produk2 yg dijual di qlapa kece2. Jd ngiler lah aku bundaaa. Makasih share nya ya bunda. Sukses dan sehat selalu buat bunda amiin
BalasHapusTerima kasih pujian Inda Chakim, tapi anak bunda belum mau jualan online, masih seputar temen-temen dan kolega kantor, terutama expatriates naksir banget. Iya, karena Qlapa harus menjamin kepuasan cusmoters, kan? Jadi ya harus ketat, hehehe... Terima kasih do'a Inda dan terima kasih juga kunjungan Inda ke blog bunda.
HapusAsik ya Bun belanja d qlapa mau produk khas daerah apapun di Indonesia ada d qlapa
BalasHapusBener asyik, tapi jangan sampe kebobolan,ya, koceknya, karena semua barang berkualitas lho. Betul, kalau kita mau produk handmade dari Bali, gak perlu ke Bali, tinggal duduk aja depan Laptop atau via mobile juga bisa koq. Terima kasih kunjungan Rina Susanti ke blota bunda, ya.
HapusProduk2 yang dijual di qlapa cakep2 ya bun
BalasHapusIya, karena itu, hayoo...kita ikut mempromosikannya di sini (di blog) agar karya anak bangsa semakin cetar membahana, hehe... Terima kasih kunjungan Stefanny ke blog bunda.
HapusBundaaaa keceeee tulisannyaaa
BalasHapusYaaaa...Echaa...siapa lagi yang muji kalo gak anaknya a.k.a. mamanya Raffi Raffa, hehe.... #bolehdonkngakuanak? Makasih kunjunga Echa ke blog bunda.
HapusBunda, Ophi jg penyuka produk handmade lokal.
BalasHapusQlapa ini bikin kita makin mudah klo mau cari produk handmade lokal ya.
Unik2 pula
Sama, anak-anak bunda juga suka yang unik dan antik, ya kerajinan handmade, kan. Gampang carinya di Qlapa.com Terimakasih kunjungan OPhie ke blog bunda.
HapusTas kerajinannya cantik dan unik, cuzz ahh borong di Qlapa.com
BalasHapusAyoo...diborong, tapi jangan lupa juga donk, karya anak Bunda di borong ya. Maklum belum daftar di Qlapa.com, hehe...jadi masih offline or Go-Send. Terima kasih kunjungan Maliha ke blog bunda, ya.
HapusWah, tasnya cantik, bunda. Cocok buat dipakai di acara resmi maupung nggak. Suka deh sama Qlapa ini. produk handmadenya bagus-bagus.
BalasHapusnur rochma, tas yang menghias tampilan postingan bunda itu, bahan mentahnya (anyaman) sekarang bisa dibei mealui OL di Qlapa, tapi hasil kreasinya itu karya anak bunda. Masih belum beraktivitas OL anak bunda itu, tapi laku keras antar teman-teman dan kolega kantornya yang exppatriates. Tuuuh, WNA aja suka sama produk kerajinan handmade lokal, masa kita sebagai anak bangsa ikut mempromokan dengan memakainya -- Bapak Nomor Satu Indonesia aja sukaa banget sama produk anak bangsa. Terima kasih kunjungan nur rochma ke blog bunda.,
HapusWah keren ya Bun karena itu handmade ya jadi lebih terlihat natural daripada dibuat oleh mesin. Terus udah gtu kalau kita beli qlapa jadi ga sengaja memajukan produk dalam negeri juga ya Bun. Keren ��
BalasHapusBetul sekali, bunda Erysha, dengan berpartisipasi dalam Lomba menulis ini kita juga berarti ikut mempopulerkan produk kerajinan handmade anak bangsa. Terima kasih kunjungan Bunda Erysha ke blog bunda.
HapusWow, ternyata tahap verifikasi di Qlapa panjang juga ya. Tentunya untuk kepuasan pelanggan, ya Bunda?
BalasHapusIya, pastinya Niar, karena Qlapa kan ingin menjamin kepuasan para pelanggan dalam menerima barang-barangnya yang dipesan melalui Qlapa. Terima kasih kunjungan Niar ke blog Bunda.
HapusWoo.. Penggemar berat produk handmade Indonesia ya. Welcome home di Qlapa��
BalasHapusYooiii, kalo gak kita siapa lg yg mendukung prodak anak bangsa. Dunia aja menyukainya, mada kita gak? Mksh kunjungan Farida ke blog Bunda. Apakah ini Farida mantan murid online Bunda? Terima kasih kunjungannya, sayang.
HapusBunda, aku jualan di sini lho. Cek foottrip leather Ya. Alhamdulillah lancar jualan di Qlapa. Tiap bulan ordernya makin meningkat.
BalasHapusHelena jualan di Qlapa? Keren ya, mau ikutan ah jualan di Qlapa untuk anak bunda nih. Produk jadinya udah lumayan banyak termasuk hiasan botol-botol antik. Foottrip leather itu di Qlapa? Ok, nanti bunda klik. Terima kasih kunjungan Helana ke blog Bunda.
Hapuswaaah, kereen kereen ya Bun, aku suka batiknya di qlapa niy, lucu lucuuu
BalasHapusHalo, Nchie Hanie, tuuu kan, emang keren lho kerajinan kita itu, kan. Makasih kunjungan Nchie ke blog bunda. Salam hangat dari Bunda.
Hapuswiih keren banget bun, bisa decoupage. bisa tuh kayaknya di jualin di qlapa hehe
BalasHapusIya, Vanisa, keras banget kemauannya untuk belajar. Tapi memasarkannya cuma baru sebatas teman-teman dekat, teman kantor, terutama yang expatriates menyukai kerajinan lokal ini. Belum merambah ke dunia OL hehe... Terima kasih kunjungan Vanisa Desfriani ke blog bunda.
Hapusdi Qlapa barangnya unik unik , apalagi rata-rata produk handmade, bangga lah ada wadah yang mau bantu ukm khususnya produk handmade
BalasHapusBetul sekali, kita bangga. Bunda dan anak bunda juga mau belajar nih berjualan melalui Qlapa. Terima kasih kunjungan randa ke blog bunda.
Hapusbundaaaa apa kabar? *peluk
BalasHapusudah lama ga main ke sini, sekalinya main aku jd kepengen belanjaaaa hihihihi
Kabar bunda baik sekali berkat anugerah stamina dari Allah swt. Peluk balik buat Orin. Iya, pertemuan kita terakhir keknya waktu acara Woman In You bersama Dee Lestari, ya? Atau di acara FABER CASSEL kali ya. Terima kasih kunjungan Orin ke blog bunda.
HapusKeren...bisa buat cari kado lumayan ini di Qlapa....langsung belanja ah...
BalasHapusIya, Dian, Qlapa wadah yang ok buat para pengrajin lokal, juga buat customers yang gak mau repot-repot cari produk lokal wara-wiri ke bermacam links, cukup klik satu aja Qlapa.com udah bisa berselancar dengan puas. Terima kasih kunjungan Dian ke blog bunda.
HapusWah, produk handmade Qlapa ini keren2 banget ya, bun :) Kualitas bagus, pasti disukai turis domestik dan mancanegara nih. Diekspor ke negara2 lain makin dikenal dong ya hasil karya anak bangsa. Desainnya unik dan menarik, ga ketinggalan zaman. Mau ah, kali ada yang beliin hihihi :D
BalasHapusJejak dulu bund :)
BalasHapusYg saya suka dari Qlapa, udah mah produknya unik2, terus handmade lagi.
BalasHapusBanyak barang yang bagus di Qlapa. Unik semua dengan ciri khas Indonesia
BalasHapuskreatife banget bunda.
BalasHapustips traveling