Pantai Pasir Putih Pangandaran yang Memesona
Pantai Pasir Putih Pangandaran, Surga Tersembunyi di Selatan Jawa Barat
Orang
sering menyebut Pangandaran dengan sebutan Bali-nya Jawa Barat. Salah satu
alasannya adalah keberadaan pasir putih di Pantai Pangandaran. Pantai Pasir Putih
Pangandaran masih jadi favorit wisawatan. Tak lengkap jika berwisata ke
Pangandaran tanpa menikmati kawasan yang sering disebut surga tersembunyi di
Pangandaran ini.
Lokasinya ada di Objek Wisata Kawasan Cagar Alam
Pananjung Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Untuk menuju lokasi,
Anda bisa menggunakan perahu. Pastikan Anda menyewa perahu bersama beberapa
teman agar harganya bisa lebih murah. Selain itu, sebenarnya lokasi pasir putih
ini berbatasan dengan kawasan Cagar Alam.
Namun,
jangan coba-coba sengaja berjalan kaki menuju pasir putih dengan
menerobos dari Cagar Alam Pangandaran. Kenapa? Karena selain banyak binatang seperti
monyet yang bisa mengganggu Anda, jalurnya juga illegal untuk dilalui
pengunjung. Paling aman memang dengan menyeberang naik perahu.
Berikut
keunikan Pantai
Pasir Putih Pangandaran yang tidak boleh Anda lewatkan ketika berkunjung
ke Pangandaran:
Perjalanan Menuju
Pasir Putih dengan Perahu Pesiar
Sudah
dijelaskan sebelumnya, untuk menuju lokasi Anda harus naik perahu
pesiar terlebih dahulu. Perahu pesiar ini akan berangkat dari Pantai Barat
Pangandaran. Untuk bisa naik perahu pesiar ini Anda cukup merogoh kocek Rp.
30.000 sampai Rp. 50.000.
Uniknya,
selain menyediakan jasa angkut menuju Pasir Putih, perahu pesiar juga
menyediakan jasa angkut ke beberapa titik destinasi wisata lainnya seputar
kawasan Cagar Alam Pangandaran, misalnya
tempat pemancingan, batu kelamin, penangkaran penyu, sarang wallet, batu
misteri orang duduk yang hanya bisa dilihat dari samping kiri dan kanan, serta
batu kodok. Dalam perjalanan menuju Pasir Putih, sebaiknya tempat-tempat unik tersebut
tidak Anda lewatkan.
Jangan
heran jika perjalanan ke sejumlah titik kawasan wisata tersebut sedikit
menantang. Pasalnya, selama Anda naik perahu di perjalanan dalam waktu 30
menit, Anda akan merasakan naik turunnya gelombang. Hal
ini sama seperti ketika Anda melakukan perjalanan darat. Jika di darat ada
jalan tanjakan dan jalan turunan, maka di laut juga ada gelombang naik dan
gelomban turun -- jika Anda berangkat dari Pantai Barat menuju sarang wallet --
perjalanan yang Anda tempuh melewati gelombang naik. Sedangkan kalau pulang
Anda layaknya menuruni gelombang.
Jika
sudah puas mengunjungi beberapa kawasan wisata tersebut, perahu akan
mengantarkan Anda ke Pantai Pasir Putih Pangandaran. Perahu tidak akan berlama-lama berada di Pasir Putih ini dan akan langsung kembali ke Pantai Barat.
Hal ini karena adanya larangan perahu yang tidak boleh bersandar di Pantai
Pasir Putih.
Menikmati Keindahan Biota Laut dengan Snorkeling
Pantai Pasir Putih
Pangandaran
memang unik. karena itu tak heran jika beberapa wisatawan menyebutnya surga
tersembunyi di Pangandaran. Selain lokasinya yang unik karena menyambung dengan
pulau besar, pesisir pantainya pun masih bersih.
Disamping itu, Anda bisa datang di pagi hari untuk menikmati keindahan sunrise. Jika Anda
tak bisa bangun pagi, maka jangan Anda lewatkan kesempatan untuk melihat keindahan sunset di Pantai Pasir Putih Pangandaran pada sore hari.
Tidak hanya menikmati jernihnya air pantai, Anda juga bisa berenang dan melihat biota laut
yang terdapat di batu-batu karang pantai. Salah satunya dengan melakukan kegiatan snorkeling.
Aktivitas wisata yang satu ini memungkinkan wisawatan untuk menyaksikan
langsung aneka ragam biota laut, hanya dengan peralatan sederhana. Anda
cukup merogoh kocek Rp. 100 ribu sampai dengan Rp. 150 ribu untuk menikmati
pemandangan alam bawah laut di pasir putih ini. Dengan harga tersebut Anda bisa
berenang sepuasnya, tanpa dibatasi waktu. Selama Anda masih kuat maka Anda bisa berenang sebebasnya.
Selama
snorkeling Anda bisa menyaksikan bebatuan karang yang cantik lengkap dengan
aneka satwa laut yang sudah jinak dan bersahabat dengan para wisawatan. Anda
bisa puas memanjakan diri menikmati keindahan laut tersebut.
Berfoto di Bangkai
Kapal Viking Logos
Keberadaan
bangkai kapal Viking Logos di kawasan pasir putih berawal dari program Menteri
Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti yang sengaja meledakkan kapal-kapal
illegal yang masuk ke perairan Indonesia. Salah satunya bisa Anda lihat di
Pasir Putih ini.
Bangkai
kapal yang sudah ada sejak maret 2016 ini direncanakan akan menjadi illegal fishing monument. Ke depannya bangkai kapal ini akan menjadi sarana edukasi bagi
para pelajar maupun para wisatawan. Sebelum hal itu terwujud, Anda bisa
berfoto sepuasnya dengan kapal Viking tersebut sebagai latar belakang .
Menteri
Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, saat pulang kampung ke Pangandaran,
beberapa waktu yang lalu, mengatakan, Kapal MV Viking Lagos nantinya akan dijadikan illegal fishing monument. Menurutnya, kelak semua orang bisa naik dan masuk
ke dalam bangkai kapal tersebut.
“Saat ini wisatawan hanya bisa foto-foto saja
di bawah. Namun, setelah nanti kapal ini jadi monumen, siapapun bisa masuk ke
dalam. Insya Allah," kata Susi, seperti dikutip salah satu media online
lokal Pangandaran.
Susi
berharap masyarakat khususnya generasi muda, akan paham bahwa kejahatan illegal
fishing membahayakan jumlah populasi ikan laut di Indonesia. Dia pun menyebut
bahwa pembangunan monumen tersebut akan dimulai pada tahun 2019 ini.
Nah,
itulah cerita dan keunikan Pantai Pasir Putih Pangandaran yang tidak boleh Anda
lewatkan. Selain bisa puas-puas berenang dan snorkeling, Anda juga akan
disuguhi perjalanan menantang di atas perahu. Lalu Anda pun bisa mengambil foto
sepuasnya dengan latar belakang bangkai kapal Viking Logos yang ada di kawasan
pasir putih tersebut.
Selamat menikmati wisata Anda.
aku belum pernah nih Bunda ke Pangandaran, baca ulasan Bunda jadi pengen liburan bareng keluarga ke sini apalagi pengen foto-foto di bangkai kapal Viking Logos :p
BalasHapusBunda juga pengen banget, soalnya waktu ke sana cuma naik Boat, ancuman snorkling trus jln2 deh di pantai.
HapusLumayan jauh menuju Pangandaran. Tetapi, kalau udah sampai sana memang bikin betah. MAles mau pulang :D
BalasHapusWaktu bunda kesana kami konvoi 2 mobil. Nginepnya di Villa jd karena ada fasilitas dapur lengkap, bawa deh tuh perbekalan bisr santai si mbak juga diajak. Tp alhadil kami dnjoyldh makan di resto juga.
HapusWaah...Bu Susi keren sekali..
BalasHapusSaya pikir, ilegal fishing itu hanya berlaku di garis-garis laut yang gak jelas antara 2 negara.
Kalau Pantai Pangandaran mah...jelas yaa, Bun...masih di perairan Indonesia.
Duh memang cantik pemandangan di pantai ini ya Bunda.
BalasHapusAh jadi pengen maen ke sana juga.
Tapi kapan ya hehe...
Bener bunda, pantai Pangandaran emang seperti pantai di Bali ....cocok kalo disebut Balinya Jawa Barat. menyuguhkan pemandangan yang indah bahkan nyaman dimanfaatkan untuk berwisata....
BalasHapussampe sekarang aku belum pernah ke Pangandaran mba, padahal hampir tiap tahun ada yang ngajakin trip kesana, selalu gak berjodoh deh. Sekarang udah makin pangling katanya ya mba, makin rapih pantainya.
BalasHapusPantai di Pangandaran ini cantik semua ya Bunda. Saya pengen bisa berkunjung kesana, udah lama sampai mimpi gara-gara ibu yang pernah kesana sampai dua kali suka bercerita
BalasHapusHuaa kangen banget ke Pangandaran, aku tuh orang Tasik sama Ciamis tapi ke Pangandaran baru sekali seumur hidup dan itu ga menjelajah banya huhu semoga bisa kesana lagi bareng keluarga.
BalasHapusBiasanya tiap tahun selalu main ke sana sdh tahun kedua nih ga ke sana ..jd kangen hehe
BalasHapusAih, jadi penasaran dengan bangkai kapal Viking Lagos ini, Bun. Kapan2 harus jalan ke Pangandaran nih untuk menikmati semua potensi pantai di sana.
BalasHapusTerakhir ke Pangandaran waktu Pascal TK hihihi udah lama ya bun. Di sana ada Grand Canyon juga. Pingin ke sana lagi tapi masih ragu2 karena jalannya berkelok2 maunya tidur aja di jalan.
BalasHapusBundaaa kalau ke sana lagi ajak aku dong, Bundaaaa. Indah sekali pantainya ya buunn
BalasHapusLumayan bersih juga ya bunda. Ide buat libur lebaran nih.
BalasHapusLihat pasir putih Pangandaran bikin keinget masa kuliah, Bun. Aku pernah beberapa kali kulap ke sana. Mana waktu itu ada si dia. Huhuhu... jadi inget mantan. Hehehe... indah banget ya Bun pasir putih Pangandaan ini :)
BalasHapusaku belum pernah ke pangandaran, kayaknya bagus banget ya bun, semoga suatu saat bisa kesana
BalasHapusWow menggoda destinasinya. Sudah bbrp kali rencana traveling keluarga ke Pangandaran, tapi belum terlaksana. Abis lebaran bakalan rame ya Bunda?
BalasHapusSeumur-umur saya belum pernah ke pangandaran dan snorkeling juga. Pengin banget nyobain snorkling. Sedih ya padahal tempatnya juga enggak terlalu jauh... Mudah-mudahan saya suatu hari nanti bisa ke sana. Aamiin. hehehe
BalasHapussubhanallah indah banget ya kak patainya. kalau refreshing kesini dijamin pikiran tenang, hati adem. duh jadi pengen deh
BalasHapusTahun kemarin saya baru dari sana mba. Bener deh pasir putih itu takjub masyaAllah suka lama2 disana. Banyak juga yang snorkling.
BalasHapusSaya selalu suka lihat pantai berpasir putih, Bunda, apalagi bila pantainya bersih dan halus, wahhh makin betah deh berlama-lama di pantai :)
BalasHapusAKu belum pernah main ke Pangandaran Bund
BalasHapussemoga kapan2 bisa main ke Pangandaran aamiin
Pasirnya masyaAllah jadi bikin kangen Bali
Seru banget ya bund kalau jalan2 sama keluarga. selain gunung, aku juga suka sama pantai. deburan ombak dan pasirnya bikin kangen.
BalasHapusPantai yang indah, kepingin ke sini jika ada rejeki, mudah2an terlaksana :)
BalasHapus