THR yang di Tunggu para karyawan

Day-14
 TUNJANGAN HARI RAYA YANG DI TUNGGU PARA KARYAWAN

Sumber gbr: acehtribunes.com
THR kepanjangan dari Tunjangan Hari Raya. Iya, siapapun sudah tahu kepanjangannya, tapi kenapa THR -- tiga huruf itu yang didamba. Karena THR yang Ditunggu Para Karyawan setiap tahun datangnya hanya satu kali dan yang satu kali itu akan membuat hati siapapun yang bakal menerimanya penuh dengan euforia seperti gelembung balon yang mau pecah.
Seperti biasa untuk menambah pengetahuanku, aku harus mengulik pengertian lebih banyak lagi tentang THR dari sumber yang bisa dipercaya. Tentu saja Wikipedia.
THR yang ditunggu  datangnya itu kepanjangan dari Tunjangan Hari Raya.  Iya, siapa yang tak tahu akan arti dan maksudnya. Kenapa THR -- tiga huruf itu yang didamba? Kenapa? Karena THR yang setiap tahun datangnya hanya satu kali dan yang satu kali itu akan membuat hati menjadi seperti gelembung balon yang mau pecah karena mengharapkannya. Kita lihat apa kata Wikipedia tentang THR ini:

Tunjangan Hari Raya (THR) adalah Merupakan hak pendapatan pekerja yang wajib dibayarkan oleh Pengusaha/Perusahaan kepada pekerja menjelang Hari Raya Keagamaan yang berupa uang. Hari Raya Keagamaan disini adalah Hari Raya Idul Fitri bagi pekerja yang beragama Islam, Hari Raya Natal bagi pekerja yang beragama Kristen Katholik dan Protestan, Hari Raya Nyepi bagi pekerja beragama Hindu dan Hari Raya Waisak bagi pekerja yang beragama Buddha.

Namun tidak semua perusahaan memberikan Tunjangan Hari Raya Keagamaan sesuai dengan agama mereka masing-masing dan pada saat bertepatan dengan hari H bagi mereka. Bagi umat muslim  biasanya dibayarkan satu minggu sebelum datangnya Hari Raya.  Bagi perusahaan Swasta Asing mungkin istilah THR menjadi BONUS atau GAJI KE-13. Jumlahnya, disamakan dengan gaji satu bulan karyawan yang bekerja. Pemberian bonus/THR/Gaji ke-13 ini ada juga yang memberikan 2 x besaran gaji tiap bulan. Beruntunglah mereka yang bekerja di perusahaan yang memberlakukan peraturan seperti ini. 

Apakah aku juga akan menerima THR. Tentu donk...karena aku kan selama ini -- maksudnya setelah tidak bekerja lagi, tak bergaji lho - gaji aku terima dari anak-anak perempuanku yang 3 orang. Waah...jadi deh bikin kue nastar, kastengels made in bunda. Sempurnalah rencana Lebaran tahun ini seperti tahun-tahun sebelumnya, membuat lauk-pauk teman-temannya ketupat, dan menukarkan uang dengan uang baru untuk bocah-bocah yang datang berlebaran.
Sumber gbr: tribunews.com

Namun tidak semua perusahaan memberikan Tunjangan Hari Raya Keagamaan sesuai dengan agama mereka masing-masing dan pada saat bertepatan dengan hari H bagi mereka. Bagi umat muslim  biasanya dibayarkan satu minggu sebelum datangnya Hari Raya.  Bagi perusahaan Swasta Asing mungkin istilah THR menjadi BONUS atau GAJI KE-13. Jumlahnya, disamakan dengan gaji satu bulan karyawan yang bekerja. Pemberian bonus/THR/Gaji ke-13 ini ada juga yang memberikan 2 x besaran gaji tiap bulan. Beruntunglah mereka yang bekerja di perusahaan yang memberlakukan peraturan seperti ini. 

Apakah aku juga akan menerima THR. Tentu donk...karena aku kan selama ini -- maksudnya setelah tidak bekerja lagi, tak bergaji lagi - gaji aku terima dari anak-anak perempuanku yang 3 orang. Senangnya hati akan menerima dua x monthlyl-allowance di hari yang fitri ini. Waah...jadi deh bikin kue nastar, kastengels made in bunda. Sempurnalah rencana Lebaran tahun ini seperti tahun-tahun sebelumnya, membuat lauk-pauk dan teman-temannya ketupat. Menukarkan uang dengan uang baru untuk bocah-bocah yang datang berlebaran nanti. THR walaupun aku bukan terima dari perusahaan tapi jumlahnya benar-benar menggembirakan.

Selamat menunggu datangnya Hari yang Fitri.

Sumber gambar: balubu.com



































REFERENSI:
https://id.wikipedia.org/wiki/Tunjangan_hari_raya

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ada Apa Dengan Panggilan Bunda?

Khasiat Serai Merah

Eratnya Ikatan Kekeluargaan Itu