Postingan

Menampilkan postingan dengan label family

Khayalku Menjadi Seorang Perempuan yang sempurna [BAG.III-selesai]

Gambar
  Source: otodidak.blogspot.com

Khayalku Menjadi Seorang Perempuan yang Sempurna [BAG. II]

Gambar
Source: otodidak.blogspot.com Setahun telah berlalu.  Aku dengan tabah mengikuti alur kehidupanku yang baru. Dengan dipersatukannya dua hati insan ciptaanNya, khayal menjadi perempuan yang sempurna tetap melekat dalam jiwaku. Aku yakin pergerakan kedua belah bibirku menyimpulkan seulas senyum. Senyum bahagia. Sampai di sini aku hampir menjadi perempuan itu. Perempuan yang sempurna. Tinggal menunggu beberapa langkah lagi, maka akan sempurnalah aku sebagai perempuan.

Kasih Sayang Itu Bermuara di Hati Ibu

Gambar
Hanya Sebuah Prolog   Membaca judul postinganku: Kasih Sayang Itu Bermuara di Hati Ibu " bisa jadi ada bibir-bibir  yang mencibir. Kenapa? Karena sebenarnyalah dengan mengikuti berbagai berita melalui media online atau pun offline, terkadang aku juga jadi heran betapa banyak kaum ibu -- perempuan -- makluk Allah yang sejatinya haruslah lemah lembut penuh kasih dan cinta --  tega-teganya menganiaya, menelantarkan anak, bahkan menghabisi nyawa si jabang bayi sebelum ia menghirup udara milikNya -- mereka yang seharusnya berhak menyandang sebutan Buah Hati Bunda.

Tiga Hal yang Harus Dihindari.

Gambar
Source: pixabay.pregnancy  Aku mengalami pregnancy, kau pun juga, hanya ada rasa bangga dan bahagia.  Tulisan spontanitas ini terinspirasi dari kedatangan seorang kawan lama dengan segala macam keluhan hidupnya menghadapi gejolak ruang lingkup keluarganya yang sudah puluhan tahun boleh dikatakan bukan merupakan kesatuan yang solid. Aku sangatlah prihatin. Kalau aku yang berada di posisinya, mungkin aku tidak akan setegar dia. Allah masih memberinya kekuatan untuk tetap mempertahankan keberadaannya dalam keluarga. Anak-anak yang dilahirkan tak lagi peduli. Sesuatu telah membutakan mata hati mereka sehingga mereka benar-benar lupa akan tiga hal yang harus dihindari . Mereka menganggap kehadiran seorang ibu di rumah merepotkan. Ya, Allah, ampunilah mereka karena mereka tidak tahu apa yang diperbuatnya. Bukalah mata hati mereka. Aamiin, Ya, Rabbal'alaamiin.

Satu Cara Menghadapi Kesendirian Itu Bernama Ikhlas

Gambar
Sumber: cahayatausiah.blogspot.com Tulisan di blog ini untuk memenuhi janjiku seperti yang telah kutulis di sini tentang aku tidak akan, sebisa mungkin, membuang blog lamaku. Aku harus mencari ide terus agar semua blogku yang lama bisa aku update , walau pun tidak dalam waktu yang teratur. Pastinya. Tampilan blog juga belum selesai dirapihkan, belum ada lamannya, hehe... Ya, betul sekali (menurutku) ikhlas adalah satu cara untuk menerima dan menghadapi kesendirian yang kita alami di masa tua. Seperti kesendirianku sekarang, aku nikmati betul dengan penuh rasa bersyukur masih bisa bergerak ke sana ke mari. Masih bisa mengunjungi anak-cucu yang berjarak jauh dari rumah yang aku tempati. Rumahku yang Home Sweet Home itu. Tentu saja dengan syarat harus dijemput atau paling tidak dipesankan taxi dengan reimbursement nantinya, hehe... Ya, iyalah, uangku kan dari anak-anak juga. Kalo gak diganti kan bisa kacau tuh catatan belanja di Pamulang. Beruntung sekali aku memilik...

Seputar Hari Ibu

Gambar
Aku tahu Hari Ibu sudah berlalu hampir satu bulan, namun tak ada salahnya untuk share kegembiraan di sini. Aku akan bercerita tentang sebuah surprise yang diberikan oleh putri bungsuku. Saat itu kami, aku, putriku dan suaminya sudah siap-siap untuk berangkat ke kantor Imigrasi. Mobil sudah menanti sejak pagi. Bukan mobil sendiri, karena to drive her own car amatlah tidak memungkinkan di saat-saat waktu menunjukkan pukul 09.00. Bisa dipastikan kendaraan yang padat merayap tidak bisa dihindari lagi. Kelelahan menjadi supir mobil pribadi dan mencegah emosi yang mungkin saja meluap, kami lebih memilih menyewa taksi langganan saja.

Cara Melupakan Masa-Masa Menyenangkan

Gambar
Sumber gbr. female.kompas.com Kenapa aku harus mencari Cara Melupakan Masa-masa Menyenangkan? Selama lebih dari tiga tahun hidupku sangat senang dalam arti yang sesungguhnya. Betapa tidak, aku mau makan? Sajian sudah terhidang. Tak perlu bermujibaku dengan peralatan dapur, maksudnya  aku tak usah ikutan repot masak dan bergelut dengan mencuci piring, gelas dan panci . Menginginkan pakaian bersih dan licin? Aku tidak perlu berlelah mencuci dan menyeterikanya. Sudah ada si Mbak yang biasa mengerjakan dengan setia. Aku tinggal tahu beres deh . Kenapa? Karena aku malas? Ataukah disebabkan aku terlalu manja pada anakku? No, no, no, don't judge me that bad... LOL   Sama sekali bukan karena itu. 

Apa yang Membuat Ibu Bahagia?

Gambar
Sumber gbr.slideshare.net Untuk mengingat Hari Ibu , hari ini, Selasa, tanggal 22 Desember, tak ada salahnya kali ini aku membuat postingan tentang apa yang membuat hati seorang ibu bahagia. Sebenarnya banyak sekali yang bisa menggoncang hati seorang ibu untuk disentuh rasa bahagia. Sangat sederhana. Teramat sepele. Dan hal yang tak pernah setiap anak menduganya. Bukan harta atau perhiasan , bukan pula uang semata yang membuat sang Ibu  dibelit perasaan bahagia ini. Tapi antara lain (1) perhatian, (2) kepedulian, (3) pengakuan tulus akan keberadaan Ibu, sejak kanak-kanak hingga mereka dewasa. (4) Support moril untuk menunjang kegiatan Ibu.

Tips Menghadang Kesepian

Gambar
Sumber gbr.hillsareburning.blogspot.com Tips Menghadang Kesepian ini harus aku ciptakan sendiri. Juga Anda. Cepat atau lambat, siapa pun akan mengalami seperti apa yang aku alami. Dan ini sudah merupakan hukum alam yang harus dijalani setiap insan di dunia ini. Sooner or later. Memiliki banyak anak adalah sebuah anugerah. Satu kebahagiaan yang tak bisa diuraikan dengan kata-kata. Mensyukurinya merupakan sebuah kenikmatan yang tiada tara. Alhamdulillah aku memiliki lima orang anak. Dan ini telah menjadikan aku merasakan nikmatnya dilahirkan sebagai makhluk Allah yang kaya. Karena anak bagiku adalah segala-galanya, melebihi harta yang aku miliki, bahkan melebihi kecintaanku kepada nyawaku sendiri. Anak-anak adalah anugerah yang paling berharga. Kini tinggal tiga orang permata-permata hatiku itu. Dua orang buah hatiku hanya bisa aku temui di alam sana suatu saat kela k. Kini hanya do'a yang mam pu aku kirimkan kepada keduanya. Aamiin.

ASI Hanya Lima Bulan Saja.

Gambar
Sumber gbr. bontang.me Sebenarnya setiap wanita pastilah menginginkan selama mungkin mampu memberikan ASI (Air Susu Ibu) kepada buah hatinya. Sebaik-baik batas usia untuk menyusui yang sudah diketahui oleh para Ibu maksimal dua tahun. Tetapi apabila keadaan yang tidak mengizinkan, tidak seorang pun yang bisa memaksa kita untuk melakukannya, kemudian menggantinya dengan Susu Bubuk Cap Bendera kemasan dalam kaleng seperti yang aku berikan kepada anak-anakku. Yang utama adalah menjaga kesehatan mereka semaksimal mungkin dengan teratur membawanya ke Dokter Anak untuk check-up kesehatan.

Rumah Ini dan Sansevieria

Gambar
Rumah ini tetap seperti dulu. Poster Rolling Stones masih tetap tergantung dengan gagahnya, hehe...karena bingkainya yang besar, kuat dan kokoh. Aku tidak akan memindahkannya ke mana pun. Foto besar Mick Jagger dalam bingkai yang indah itu akan tetap di sana, sampai aku memutuskan lain.

Postingan populer dari blog ini

Ada Apa Dengan Panggilan Bunda?

Khasiat Serai Merah

Eratnya Ikatan Kekeluargaan Itu