Situ Cipondoh Harus Diperjuangkan!
Gb.Google: Situ Cipondoh Pagi-pagi aku sudah kena tegur si mbak yang dirumah gara-gara Situ Cipondoh. "Bunda kenapa? Sakit?", ia bertanya sambil berhenti dari tugasnya menyapu dan menghampiri aku yang sedang baca koran di meja makan. Dia mendekat dan bertanya lagi: "Bunda? Kenapa? Koq nangis?" "Gak apa-apa? Bunda sedih aja.", jawabku sambil menarik selembar tissue untuk menyusut air mata yang beberapa titik itu. Aneh! Kenapa aku jadi nangis sih? Ternyata air di danau mataku ini tak berhasil aku bendung ketika aku membaca headline di Koran Warta Kota pagi ini. Danau di Tangerang Jadi Milik Singapura. Sweeeerr..... aku sedih dan titik air mata itu jatuh begitu saja. Sungguh! Rasa terkejut, heran bercampur aduk. Ya ampuuun....koq bisa ya? Danau yang terkenal dengan sebutan Situ Cipondoh dan areal disekitarnya yang luasnya 170 hektar itu jadi milik asing? Aku yang sama sekali gak ngerti tentang dunia perpolitikan, kepemilikan dan sebagainy