Percayalah, Irit Itu Bukan Pelit.
Sebetulnya bukan karena aku kehabisan ide. GA yang diadakan oleh Kaka Akin sangat menggoda aku untuk ikutan. Memang banyak segi-segi positif dalam hidup ini yang bisa dijadikan ajang untuk mulai berlaku "irit". Jangan salah baca lho, bukan pelit. Salah satu subjek yang akan aku bahas adalah postingan yang pernah aku muat dalam blog ini. Karena pemilik blog Try2BCool mengizinkan postingan yang sudah dimuat untuk diikut-sertakan dalam GA, dengan catatan, setelah diolah kembali. Beberapa blogger yang pernah mampir ke rumah mayaku, pasti sudah membaca judul postinganku yang ini: Percayalah, Irit itu Bukan Pelit. Mau contoh-contohnya? Yuk, simak pengalaman bunda dibawah ini: Nah, kesempatanku untuk mengikut-sertakan postingan ini sebagai salah satu cara yang paling afdhol untuk bersikap irit tapi bukan pelit. Aku punya alasan yang kuat untuk memberikan kesan dan pesan melalui tube pasta gigi ini. Kenapa? Karena keseharian kita tanpa menu makanan, it's oke-lah, tapi ...