Postingan

Khayalku Menjadi Seorang Perempuan yang Sempurna [BAG. II]

Gambar
Source: otodidak.blogspot.com Setahun telah berlalu.  Aku dengan tabah mengikuti alur kehidupanku yang baru. Dengan dipersatukannya dua hati insan ciptaanNya, khayal menjadi perempuan yang sempurna tetap melekat dalam jiwaku. Aku yakin pergerakan kedua belah bibirku menyimpulkan seulas senyum. Senyum bahagia. Sampai di sini aku hampir menjadi perempuan itu. Perempuan yang sempurna. Tinggal menunggu beberapa langkah lagi, maka akan sempurnalah aku sebagai perempuan.

KHAYALKU MENJADI PEREMPUAN YANG SEMPURNA (Bagian I)

Gambar
Postingan  berjudul Khayalku Menjadi Perempuan yang Sempurna ini adalah tulisan yang aku ikut-sertakan dalam lomba menulis bersama KEB dengan tema STOP MOM's WAR. Ternyata tulisanku belum bisa dikategorikan sebagai bagian dari nomor-nomor tulisan lain yang akan dibukukan. Tak mengapa. Yang penting aku sudah berpartisipasi dalam lomba tersebut semaksimal yang aku bisa.  Nah, agar tulisanku tetap bisa aku nikmati, maka tak ada salahnya kan, kalau aku muat sebagai postingan di blog ini. Yuuuk, silakan mengikuti. Baidewei, karena tulisanku agak panjang, terpaksa aku jadikan lebih dari satu episode ya, hehe... Source: medsoskini.blogspot.com

Wasiat Seorang Ayah

Gambar
Berikut tulisanku yang pernah aku ikutkan dalam sebuah lomba menulis, tapi aku lupa siapa penyelenggaranya. Corat-coret ini terinspirasi dari cerita sebelum tidur yang dikisahkan oleh nenek ketika aku kecil. Sebagat pengingat tak ada salahnya aku muat kisah ini sebagai postingan di blog. Pada zaman dahulu kala hiduplah seorang saudagar yang kaya raya. Sebutlah nama saudagar itu Pak Salim. Pak Salim mempunyai tiga orang anak laki-laki yang sudah dewasa, masing-masing bernama Murad, Munir dan Ma’ruf. Mereka sudah lama ditinggal meninggal oleh ibu mereka, sehingga hanya tinggal bersama ayahnya saja. Ketika Murad dan Munir melangsungkan pernikahan, mereka mengajukan permintaan kepada ayah mereka agar pernikahan itu diselenggarakan semeriah mungkin. Karena teramat sayang kepada anak-anaknya, ayahnya menuruti permintaan tersebut. Tetapi si bungsu, Ma’ruf tidak begitu setuju dengan sikap ayahnya yang meluluskan apa pun yang diinginkan oleh kakak-kakaknya. Namun Ma’ruf tidak

Pertemuan itu Allah yang Mengatur

Gambar
Pertemuan itu Allah yang Mengatur itu memang tidak bisa dipungkiri lagi. Apapun yang kita rencanakan tanpa seizin Allah tidak akan menjadi kenyataan, sebaliknya sesuatu yang tidak dalam rencana kita begitu saja melintas dan memberi sebuah kejutan.

Gimana Cara Menyiasati Ketika Menghadapi Tanggal Tua

Gambar
Membicarakan soal yang berkaitan dengan gimana cara menyiasati ketika menghadapi tanggal tua atau pun pengalaman kita ketika sampai pada titik temu tanggal tua -- satu-satunya yang harus diutamakan: berbahagialah, karena berarti anda manusia berakal sehat. Lho, koq? Ya, iyalah, itu namanya dinamika hidup. Kan cuma manusia normal memiliki akal sehat yang tahu akan adanya dinamika hidup. Mana ada sih orang yang tak berakal tahu apa yang dinamika hidup? Iya, kan?

How to Manage Life After Retirement

Gambar
Sengaja judul postingan aku pakai bahasa Inggris, biar agak keren, hehe...Lho! emang kalau pake bahasa Indonesia gak keren? Ya, keren juga sih, tapi hari ini lagi pengen aja buat judul postingan dalam bahasa Inggris-- gakpapa , kan? Cuma judulnya doank.

Bisakah Anda Menerapkan Adab Bertoleransi?

Gambar
Kalau ada yang bertanya padaku tentang "Bisakah Anda Menerapkan Adab Bertoleransi?" Jawabanku tentu saja bisa donk! Sejauh itu hanya menyangkut toleransi dalam masyarakat dan lingkup kecil dalam keluarga aku akan berusaha berbuat sebaik mungkin menerapkannya. Sumber gbr: wajibbaca.com

Why You Started A Blog [BILINGUAL]

Gambar
Source: www.fiedlife.com Giving response to the query mentioned above: Why You Started A Blog , I have to start my story back to early March, 2009. I have to say honestly that the only reason was my eagerness to obtain some additional earnings after leaving my good and challenging opportunities in working with some International companies.  ( Aku harus memulai cerita ini dari awal bulan Maret 2009 untuk menjawab pertanyaan di atas: "Mengapa Anda Mulai Memiliki Blog.")

Permainan Zaman Aku Kecil versus Zaman Now

Gambar
Bukan aku tidak menginginkan bentuk inovasi di berbagai bidang, namun ada baiknya juga perubahan yang terjadi tidak terlalu drastis terjadi dan ditrapkan apalagi ditiru oleh anak-anak yang, menurutku, belum waktunya bagi mereka menghabiskan waktu sedemikian lama menggenggam gawai. Tapi apa boleh buat, zaman telah berinovasi tanpa henti sehingga kini Permainan Zaman Aku Kecil versus Zaman Now sangatlah berbeda. Coba, lihatlah permainan yang diminati dan dicintai oleh anak-anak jaman baheula berbeda jauh dengan apa yang diminati oleh anak-anak jaman now. Begitu mengasyikkan permainan ketika aku kecil itu seperti yang pernah aku tulis dalam postinganku .

Pernikahan Bukan Ajang Coba-Coba

Gambar
Sebenarnyalah sebuah Pernikahan Bukan Ajang Coba-Coba . Harus ada sebuah landasan yang kuat untuk menunjangnya agar menjadikannya hal yang sakral dan penuh pertimbangandan tanggung-jawab serta sikap positif. Jangan menganggapnya sebagai sebuah permainan. Karena tak ada satu pun permainan yang berkepanjangan. Semua bentuk permainan, apa pun itu, pasti akan selalu ada endingnya. Namanya juga permainan tentu saja ada sebuah akhir yang menyertainya. Tidak demikian dengan sebuah pernikahan. Marriage is not a game that could be ended whenever you want it to . Kecuali, pastilah ada kecualinya apabila orang atau seseorang itu memang sudah dilahirkan dan ditakdirkan sebagai makhluk mulia Allah yang lemah. Suka dengan permainan iseng, bahkan ia akan mencari-cari sesuatu yang bisa dijadikan objek keisengannya.

Memeriahkan Perayaan yang ke-73 Ulang Tahun Republik Indonesia

Gambar
Source: tribunnews.com Memeriahkan Perayaan Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia  memang satu moment yang ditunggu-tunggu masyarakat Indonesia. Pada ulang tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-73 tahun ini logo dari Pemerintah melalui Sekretariat Negara telah diresmikan pada tangga l 9 Agustus 2018 tentang angka 73. Logo ini berbentuk angka 7  menyatu dengan angka 3 --  digunakan untuk setiap kegiatan dalam merayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia beserta slogannya: "Kerja Kita -- Prestasi Bangsa" Sebagai warga negara Indonesia yang baik sudah seharusnyalah kita menghormati Bendera  Merah Putih kebanggaan kita sebagai bangsa Indonesia. Menghormati dalam arti tidak menyepelekan keberadaan Sang Merah Putih, menempatkannya di tempat yang layak dan tidak di sembarang tempat. Pun tidak mengibarkannya di sembarang waktu.  Kenapa? Karena itu adalah Bendera Kebangsaan yang harus kita jaga dengan sebaik-baiknya. Menghormatinya sekaligus mengibarkannya pada

Postingan populer dari blog ini

Ada Apa Dengan Panggilan Bunda?

Khasiat Serai Merah

Eratnya Ikatan Kekeluargaan Itu