Postingan

Biarlah Waktu Yang Menjawabnya.

Gambar
Kali ini judul postingan aku "Biarlah Waktu Yang Menjawabnya"  membutuhkan pemikiran yang serius nih. Oops, sama sekali gak menyangkut pribadi lho , tapi menyangkut 2 (dua) blog aku di blogspot yang sejak 20 Oktober 2010 gak pernah  aku openi , hehehehe....  Ape pasal nih ?  Alasan aku gak pernah ngopenin lagi kedua blog tersebut ya karena aku udah gak mood lagi di bisnis online. Jadi sementara vacuum aja dulu lah. Ternyata vacuum tadi gak terasa udah berjalan kurang lebih sebelas bulan, hiks, hiks....

Apa Pendapat Anda Tentang Sugesti?

Gambar
 Hari ini aku telah melakukan tugas sosial (menurutku itu tugas sosial, hehehehe....). Aku mengantar adik ibuku (alm.) untuk mencari tukang urut langganan beliau. Entah mengapa beliau memilih tetap ingin menemui tukang urut ini yang telah kurang lebih 5 tahun tak pernah dikunjunginya. Mungkin juga karena sugesti beliau memilihnya. Soalnya sakitnya ringan banget --  gara-gara salah bantal (hhhmmmm....bantal koq jadi sasaran nih) beliau menderita sakit di leher  -- tidak bisa menelengkan kepalanya dengan sempurna -- sakit banget kata beliau. Padahal tukang urut disekitar rumah gak kurang-kurang lho , tapi kekeuh minta dibawa ketempat tukang urut ini. Terpaksalah kami (aku dan adikku) mengantarkannya. Maklum beliau sudah sangat uzur, usianya sudah 84 tahun. Kedua kakinya sudah sulit melangkah (terkena stroke ringan); matanya pun sudah tidak bisa melihat dengan jelas lagi. Alhasil setelah diurut...... .koq ya sembuh total tuh leher beliau yang sakit dan tokcer b...

Kantung Mata Hilang Dalam 30 Menit.

Gambar
Wah, pagi ini ketika aku buka komputer, tiba-tiba ada suatu judul yang menarik buat dijadikan postingan di blogku nih. Di Yahoo ada iklan. yang bunyinya Kantung Mata Hilang Dalam 30 Menit. Tentu aja donk ini bikin aku tertarik, soalnya kantung mataku udah hampir mendekati bibirku, hehehehe..... Ketika aku baca memang tertarik sih, siapa tahu aku bisa memanfaatkan sistim Ulthera, yaitu suatu sistim yang digunakan untuk keperluan tersebut diatas. Kalo aku bisa ikutan kan aku bisa keliatan seperti 30 tahunan trus...trus...trus..... aku bisa deh melaksanakan sesuatu bersama si Fatamorgana , hahahahaha......Mimpi kalleeee......

CARA MENJAGA AGAR PIKIRAN TETAP CERAH.

Gambar
Judul postinganku kali ini "Cara Menjaga Agar Pikiran Tetap Cerah". Beberapa bulan terakhir ini, hatiku selalu dalam keadaan galau alias semrawut , hehehehe..... S'mangat menurut drastis. Semua itu adalah disebabkan dari perasaan dan pikiran kita sendiri. Bagaimana bisa? Ya, iyalah, coba pikir deh seandainya kita tidak membiarkan pikiran kita ber-langlang-buana gak karuan  sudah pastilah kegalauan tidak akan mencuat ke permukaan. Dari pada galau terus dan gak ada juga yang akan memberikan jalan keluar, selain dari diri kita sendiri, ya lebih baik ambil jalan untuk tetap menjaga agar pikiran tetap cerah.  Beberapa tip berikut yang telah membantu aku tetap steady adalah: mencoba untuk introspeksi diri; harus berani menyalahkan diri sendiri, kemudian menyadari dan memperbaikinya; harus sportif mengakui bahwa kegalauan bukan disebabkan oleh pihak lain, namun percaya bahwa pihak lain juga ikut berperan didalamnya, jangan terlalu menyalahkannya; atasi dan hadapi it...

Il DIVO.

Gambar
Aaaarrrggghhhh.......ganteng-ganteng boooo.....   Ini dia nih salah satu personnel Group Il Divo: Carlos Marin yang bersuara Baritone  Kenapa aku beri judul postingan ini Il Divo ? Karena aku lagi kesemsem sama Group empat pria ganteng dari berbagai negara yang bernama Il Divo. Mungkin aku sangat, sangat, ketinggalan jaman nih baru tau kalo ada Group yang dibentuk oleh Simon Cowell yang bernama Il Divo. Ketika aku menghabiskan malam minggu dirumah salah seorang anak perempuanku (kami punya kesamaan yaitu hobby nonton DVD sampe ber-jam-jam). Nah disuguhkanlah kepadaku DVD Il Divo ini.  Ya ampuun....aku jadi terkesima abeezzz nontonnya, ampe gak bergeming saking terpesona tuh sama yang nyanyi. Udah ganteng-ganteng, memiliki suara emas semua dan aku sangat kenal dengan beberapa lagu-lagu yang dibawakan oleh mereka.  Tambahlah aku gak bergeming dari sofa, brenti ngemil dan berenti ngobrol, qiqiqiqiqiiiiiiiii. Bagaimana bisa? Kalo aku sampe gak terkesima, berarti aku gak...

"Story Pudding : Pernikahanku Mengantarkan Papa Dengan Tenang"..

Gambar
Sebelum aku mulai kisahku dengan judul Pernikahanku Mengantarkan Papa Dengan Tenang, mungkin harus juga kuulas sedikit sebelum terlalu jauh beranjak. Begini ceritanya:   Cinta pertamaku adalah seorang pemuda berasal dari Bukittinggi yang umurnya 2 tahun lebih muda. Kami  berpacaran kurang lebih 7 tahun walaupun hubungan kami ditentang oleh ayahku.  Selama hubungan kami yang kami lakukan secara backstreet itu dia tidak pernah memperlihatkan perubahan sikapnya terhadapku. Tetap perhatian, dan penuh cinta kasih sebagaimana layaknya sepasang kekasih yang tak kan terpisahkan. Namun sangat mengherankan bahwa sejak dua tahun terakhir hubungan kami dia kelihatan sangat aneh  -- setiap dia datang untuk apel selalu mengajak seorang teman karibnya, kemudian dia meninggalkan kami berdua dengan dalih yang beragam. Kejadian ini tidak hanya sekali, tapi ber-ulang-ulang.Hingga akhirnya teman karibnya datang seorang diri kerumahku.

Manfaat Pohon Pepaya

Aku sendiri gak tahu kenapa aku memilih judul diatas.  Oops.....aku sadar bahwa sepanjang perjalanan aku ber-ojek-ria dari rumah anakku menuju rumahku sendiri sengaja aku minta si-Ojecker lewat kebun-kebun hijau. Aku perhatikan bahwa disetiap lahan dengan kebun yang bercampur ilalang itu pasti apa pohon pepaya. Langsung aja terbayang bahwa kemaren aku agak uring-uring-an dirumah karena gak ada lalaban atau lalapan untuk disantap bersama sambel terasi bikinan si Mbak yang udah terkenal wuenaknya.

Apa Salahnya Mencoba Yang Baru.

Sebetulnya judul diatas sengaja aku pilih karena ingat akan saran dari Mas Masim Vavai Sugianto bahwa kalau mau menulis ya jangan ragu-ragu, apakah tulisan tsb. layak dipublikasikan atau tidak, misalnya karena isi artikelnya cupu bin copo alias terlalu mendasar; ragu pula karena takut ada yang menghina; ragu karena merasa tidak bisa menulis sebaik orang lain. Maka saran dari Mas Vavai ini adalah bahwa kita harus menghapus semua keraguan itu, singkat saja: JANGAN RAGU!.

The Show Must Go On

Halo kawan2 Bloggerku yang "suka" mampir ke blog aku dan rajin membaca tulisan-tulisan yang pasti kurang bermutu ini. Yang namanya menulis kan gak harus yang bermutu, hehehehe.....tapi pastilah diusahakan agar menjadi berarti, bermakna, dan bermutu.  Kata Bang Aswi juga kan tulisan "jadul" sekalipun baik untuk jadi postingan. Makasih Bang Aswi udah jadi pendorong aku buat menulis nih. Wah, keren gak sih judul postinganku kali ini : "The Show Must Go On". Maksudnya bukan mau ngadain show sih, tapi lebih kepada bahwa hidup ini harus terus berjalan, apapun yang terjadi dalam kehidupan kita dan seburuk apapun kendala-kendala dalam menjalani hidup yang harus kita tapaki. Alhamdulillah setelah selama kurang dari seminggu dipikir, ditimbang, didiskusikan (pastinya diskusi sama kata hati, hehehehehe...) akhirnya diputuskan bahwa The Show Must Go On tadi itu. Dengan membaca buku Quantum Ikhlas jadilah ikhlas itu pendamping dan pengisi rongga hati yang lagi galau......

Siapkah Menghadapi Kehilangan?

Ternyata, waktu cepat sekali bergulir, jangankan dari hari ke hari -- sedangkan dari tahun ke tahun pun terasa amatlah cepat waktu bergeser. Allah memang Maha Penyayang. Dia tahu hambaNya sedang berada dikegalauan yang dalam. Dia biarkan jari-jemari ini menyusuri email-email yang masuk dan, dan, dan...aku menemukan sebuah email dari seorang temanku yang tinggal nun jauh disana -- Sylvia Jinara adalah temanku yang baik dan kini tinggal di Phoenix. Emailnya yang sudah lama tidak pernah aku delete (sejak April 2010) ternyata hari ini membawa keberkahan bagiku. Tepat saat aku sedang mengalami "kehilangan", aku baca kembali emailnya yang amat menarik  -- walaupun mungkin tidak sejalan dengan kehilangan yang aku alami. Namun tetap saja sebuah "kehilangan". Ooops...satu lagi, bukan karena aku gak punya ide untuk bikin postingan lho...(padahal....memang....hehehehe...). Inilah dia cuplikan dari email temanku tsb.

Tradisi Bikin Kue Lebaran

Gambar
Hhhmmmm.....Lebaran beberapa hari lagi. Kesibukan akhir-akhir untuk bikin kue Lebaran semakin menjadi-jadi tuh. Di keluargaku sudah jadi tradisi kali ya kalo bikin kue Lebaran tuh pasti gak pernah ketinggalan hidangan yang 3 macam. Maksudnya untuk jenis snack-nya, yaitu kue nastar, kastengels dan kacang bawang. Ketiga jenis penganan tersebut gak pernah absen dari atas meja, baik meja makan ataupun meja tamu.

Postingan populer dari blog ini

Ada Apa Dengan Panggilan Bunda?

Khasiat Serai Merah

Eratnya Ikatan Kekeluargaan Itu